Network
MANTRA SUKABUMI - Prabowo Subianto mengaku bahwa dirinya sering menerima tudingan yang tidak baik.
Menhan RI, Prabowo Subianto megungkapkannya dalam pertemuan terbatas bersama para elit partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra).
Hingga suatu saat Prabowo Subianto pernah dituduh akan mengambil alih pemerintahan dengan membakar Ibukota.
Baca Juga: ShopeePay Mantul Sale Ajak Masyarakat Lebih Cuan di Momen Gajian
Baca Juga: Tanggapi Pernyataan Menkopolhukam, Rocky Gerung: Mahfud Selalu Menggampangkan Persoalan
Hal tersebut sebagaimana disampaikan oleh Prabowo Subianto dalam video yang diunggah pada akun instagram @indonesiaadilmakmur.
"Tapi apa maksud saya, tuduhan-tuduhan itu bagaimana?, kalau saya mau ambil alih waktu itu, kenapa saya tidak ambil alih," kata Prabowo seperti dilihat mantrasukabumi.com dari akun instagram @indonesiaadilmakmur pada Jumat, 12 Maret 2021.
Sebagai Prajurit, Prabowo Subianto dengan tegas ia menyatakan bahwa dirinya bersumpah menjaga negeri ini.
"Katanya saya bakar ibukota, Saya bersumpah untuk jaga Negeri ini, koq tega seorang prajurit bakar Ibukotanya sendiri," ucapnya.
Ketua Umum Gerindra itu menilai bahwa hal demikian dilakukan semata-mata untuk menghabisi reputasi dirinya, agar tidak bisa apa-apa.
Baca Juga: Innaa Lillaahi Indonesia Berduka, Sosok Habib Dermawan Wafat Tepat di Hari Jumat
"Tapi demikian, mereka mau habiskan reputasi saya, mereka mau habiskan supaya saya enggak bisa apa-apa," ucapnya.
Lihat postingan ini di Instagram
"Tapi, ternyata Rakyat Indonesia tidak sebodoh yang mereka pikirkan, ya kan?," katanya.
Menurutnya, kalaupun dirinya bermasalah, kenapa selama ini ia tidak dicekal untuk keluar negeri.
"Dan perlu diketahui, kenapa saya tidak dicekal ke Luar Negeri 20 tahun?," tuturnya.
Kalau memang dirinya orang jahat atau seorang kriminal, pasti Prabowo sudah ditangkap.
Baca Juga: Innalillahi, Jubir Menhan Prabowo Subianto Sampaikan Kabar Duka: Insya Allah Beliau Husnul Khotimah
Baca Juga: Tanggapi Pernyataan Menkopolhukam, Rocky Gerung: Mahfud Selalu Menggampangkan Persoalan
"Kalau saya penjahat, ya seharusnya saya ditangkap dong, Saya punya apa?," ucapnya.
"Bahkan Saya ke Luar Negeri sempat Saya mau pulang, enggak boleh pulang," pungkasnya.***
