Seperti kita ketahui bersama, pendapat-pendapat tentang pencopotan Kepala Staff Presiden Moeldoko sudah ramai di perbincangkan.
https://t.co/ywjAruuafk Thn 1999 Ngabalin blm apa2, kita sdh jd Staf Khusus Menteri dlm usia muda jg berbagai T4 & lembaga dlm 18 thn pengadian. Baru kali ini Sy lihat ada pejabat birokrat yg mau dongkel atasannya saat masih menjabat. Begitu rusakkah moral & mental pejabat?— NataliusPigai (@NataliusPigai2) April 3, 2021
Pasalnya, ia diduga telah mencoreng nama baik presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam sebuah demokrasi.
Baca Juga: Datang ke Nikahan Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar, Baju Jessica Iskandar jadi Sorotan Netizen
Baca Juga: Muannas Alaidid ke Ustadz Yahya Waloni: Mau Sampai Kapan Orang Pemecah Belah Begini Dibiarkan
KSP Moeldoko telah mengambil alih kepemimpinan partai Demokrat dan mengadakan kongres Luar Biasa KLB partai Demokrat di Sibolangit.
Akan tetapi, KLB tersebut di tolak oleh pemerintah melalui kementerian hukum dan HAM dan menetapkan Agus Harimurti Yudhoyono sebagai ketua umum partai yang sah.***