Network
MANTRA SUKABUMI - Pelaksanaan shalat tarawih saat pandemi Covid-19 memang berbeda dengan cara shalat Tarawih tahun kemarin, Pemprov DKI Jakarta mengimbau agar disiplin protokol kesehatan.
Ada enam cara yang disampaikan Pemprov DKI Jakarta dalam melaksanakan ibadah bulan suci Ramadhan seperti pelaksanaan shalat Tarawih.
Cara ini diterapkan agar masyarakat terhindar dari paparan Covid-19 saat pelaksanaan ibadah bulan suci Ramadhan termasuk pelaksanaan shalat Tarawih.
Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay
Baca Juga: Haikal Hassan Sebut Soekarno Tukang Penjarakan Ulama, yang Mau Nentang Silahkan ini Fakta Sejarah
Berikut enam cara yang disampaikan Pemprov DKI Jakarta terkait protokol kesehatan dalam pelaksanaan shalat tarawih, dikutip mantrasukabumi.com dari instagram @dkijakarta, Senin, 12 April 2021.
1. Jumlah kehadiran jamaah shalat tarawih paling banyak 50 persen dari kapasitas bangunan masjid.
2. Masjid dianjurkan digunakan oleh jamaah dari lingkungan setempat.
3. Kajian atau ceramah setelah shalat tarawih dilaksanakan paling lama 15 menit.
