MANTRA SUKABUMI – Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Kamis, 15 April 2021, telah menerima perwakilan dari sejumlah asosiasi profesi yang bergerak dalam disiplin keilmuan di bidang arsitektur, perencanaan, lingkungan hidup, dan sebagainya yang kesemuanya berada di sektor keinsinyuran.
Andy Simarmata dari Ikatan Ahli Perencanaan Indonesia, mewakili asosiasi profesi mengaku bahwa selama diskusi pihaknya diberikan kesempatan satu per satu untuk menyampaikan masukan terhadap pembangunan ibu kota negara baru tersebut, dan pihaknya mengharapkan agar ibu kota negara ini menjadi contoh bagi dunia internasional.
Bersama tujuh asosiasi profesi yang hadir, Kepala Negara bersama para menteri terkait mendiskusikan soal pembangunan ibu kota baru.
Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Tuntaskan Krisis Air Bersih di NTT
“Tadi kami bersama Bapak Presiden Republik Indonesia telah menerima para ikatan ahli profesi, dalam hal ini dari semua disiplin keilmuan di bidang arsitektur, perencanaan, regional planning, hingga lingkungan hidup yang semuanya adalah di sektor keinsinyuran,” ujar Suharso Monoarfa.
Hal itu disampaikan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa dalam keterangannya di Kantor Presiden, di Jakarta, pada Kamis, 15 April 2021, selepas pertemuan.
Suharso yang mendampingi Presiden dalam diskusi tersebut mengatakan, pemerintah sangat terbuka dengan semua gagasan yang disampaikan secara konstruktif untuk pembangunan ibu kota baru ke depannya. Bentuk partisipasi atau gagasan sekecil apapun akan menjadi perhatian pemerintah.
“Bapak Presiden telah mendengar dengan saksama seluruh masukan itu untuk dijadikan pertimbangan dan bahkan Bapak Presiden mengundang para ahli ini untuk ikut serta duduk di Badan Otorita Ibu Kota apabila itu nanti sudah terbentuk,” ujar Suharso.