Dibuka Kurang 1 Hari, Pendaftar Kartu Pra Kerja Capai 1.432.133 Orang

- 13 April 2020, 15:26 WIB
Ilustrasi Kartu Pra Kerja
Ilustrasi Kartu Pra Kerja /.*(istimewa)

MANTRA SUKABUMI - Menyiasati dampak pandemi covid-19 sekaligus menjalankan program peningkatan sumber daya manusia, pemerintah membuat Program Kartu Pra Kerja yang dirilis secara resmi 20 Maret 2020.

Program ini diharapkan dapat membantu masyarakat khususnya yang terdampak sosial ekonomi akibat pandemi covid-19.

Dlam hal ini pemerintah telah merencanakan sampai akhir 2020, akan ada lebih dari 30 gelombang pendaftaran dengan kuota peserta sebanyak 5,6 juta orang.

Setelah dibuka, kurang dari sehari setelah pendaftaran dibuka, Pendaftar Kartu Pra Kerja telah mencapai 1.432.133 orang.

Hingga saat ini sudah ada 2,4 juta unique visitor yang memgunjungi website resmi tersebut.

Sementara pendaftaran program Kartu Pra Kerja baru dimulai sejak pukul 19.00 WIB, Sabtu 11 April 2020.  Pada pembukaan tahap pertama tersebut langsung dikunjungi oleh 1,1 juta visitor baru.

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mencatat terdapat 73,85 % peserta terdaftar yang sudah lolos verifikasi email. Sementara peserta terdaftar yang sudah lolos verifikasi NIK sebanyak 43,65 % atau 624.090 orang. Peserta yang sudah mengambil program pelatihan atau join batch sebanyak 77.834 orang atau sebesar 5,43 % dari yang sudah terdaftar.

Baca Juga: PPNI: 12 Perawat yang Meninggal karena Terinfeksi Virus Corona

“Kami melihat antusiasme ini sebagai refleksi dari ekspektasi publik yang sangat tinggi terhadap program Kartu Prakerja,” ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Minggu malam, 12 April 2020.

Sebagai tindak lanjut dari respon tersebut, Airlangga mengatakan, pemerintah akan memastikan kapasitas dari sistem Kartu Prakerja mampu melayani dengan baik. Di samping itu, keamanan data dan server dari serangan juga tentu menjadi fokus perhatian. 

“Dari total yang telah registrasi  sebanyak 1,4 juta itu, pernah dalam 1 menit, pendaftar Kartu Prakerja mencapai 80.000 orang pada saat yang bersamaan, sehingga kapasitas server akhirnya ditingkatkan,” ujar Airlangga. 

Halaman:

Editor: Abdullah Mu'min

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah