Jaro Saija: Tradisi 'Seba Baduy' Diusulkan Digelar Akhir Mei 2020

- 17 Mei 2020, 08:20 WIB
JARO Saija menjelaskan tentang agenda Seba Baduy saat ditemui di kediamanya di kawasan hak ulayat masyarakat Badui di Desa Kanekes Kecamatan Leuwidamar Kabupaten Lebak, Sabtu, 6 Mei 2020.*
JARO Saija menjelaskan tentang agenda Seba Baduy saat ditemui di kediamanya di kawasan hak ulayat masyarakat Badui di Desa Kanekes Kecamatan Leuwidamar Kabupaten Lebak, Sabtu, 6 Mei 2020.* /Mansyur/ANTARA

Baca Juga: Peringati Hari Telekomunikasi Sedunia Tahun ini Mengambil Tema 'TIK untuk Pembangunan Berkelanjutan'

Artikel ini telah tayang sebelumnya di laman Pikiran-Rakyat.com dengan judul Seba Baduy Diusulkan 30 Mei 2020, Jaro Saija Jamin Penerapan Protokol Kesehatan di Tengah Pandemi."

Kegiatan "Seba Baduy" secara harfiah menyerahkan tradisi seserahan hasil bumi dan melaporkan berbagai kejadian yang telah berlangsung selama satu tahun terakhir di kawasan masyarakat Suku Baduy di pedalaman Kabupaten Lebak.

Selain itu juga kegiatan "Seba Baduy" untuk menjalin silatuhrahmi dengan pemerintah agar kehidupan masyarakat aman, damai dan makmur.

"Kami berharap Seba Baduy bisa dilaksanakan dan dihadiri sebanyak 30 perwakilan terdiri dari tiga tangtu, tujuh dangka dan lembaga adat serta lembaga desa," katanya menjelaskan.

Baca Juga: Gegara Corona, 2 Peneliti Wanita Terdampar di Kutub Utara Bertahan Hidup dalam Gubuk Kecil

Menurut dia, surat pengusulan tradisi perayaan "Seba Baduy" sudah disampaikan ke sekretariat Pemerintah Kabupaten Lebak dan Provinsi Banten.

Selama ini, masyarakat Badui tinggal menunggu kepastian pemerintah daerah untuk menggelar pelaksanaan "Seba Baduy".

Sebab, pelaksanaan tradisi seba itu merupakan bagian penting dan wajib dilaksanakan karena bagian keputusan adat itu.

"Meski dihadiri sebanyak 30 perwakilan itu tetap bisa dilaksanakan Seba Baduy di tengah pandemi COVID-19," ujarnya.(Gita Pratiwi/PR)**

Halaman:

Editor: Encep Faiz

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah