Makin Panas, Susun Kekuatan Hadapi China, Kapal Induk AS Latihan Gabungan dengan Angkatan Laut India

- 21 Juli 2020, 16:05 WIB
Dua kapal induk AS yang mengangkut 12.000 marinir dan sejumlah peralatan tempur sudah tiba di Laut China Selatan. Foto: Reteurs
Dua kapal induk AS yang mengangkut 12.000 marinir dan sejumlah peralatan tempur sudah tiba di Laut China Selatan. Foto: Reteurs /

MANTRA SUKABUMI - Kapal-kapal angkatan laut India mengadakan latihan bersama dengan kapal induk AS Nimitz di Samudra Hindia pada Senin (20 Juli), kata angkatan laut AS, sebagai tanda tumbuhnya kerja sama antara dua pasukan angkatan laut di wilayah tersebut.

USS Nimitz dan USS Ronald Reagan telah dikerahkan ke Laut Cina Selatan untuk kedua kalinya dalam dua minggu ketika China dan Amerika Serikat saling menuduh telah memicu ketegangan di wilayah tersebut.

Hubungan India dengan China juga telah tegang baru-baru ini setelah bentrokan mematikan di perbatasan tanah mereka yang disengketakan bulan lalu, mendorong seruan untuk hubungan keamanan yang lebih dekat dengan Amerika Serikat dan sekutunya termasuk Jepang untuk menyeimbangkan keamanan regional.

Baca Juga: Tindak Protes Anti Rasisme, Donald Trump Kirim Pasukan Federal ke Seluruh Kota di AS

Baca Juga: Pandemi Virus Corona Sulitkan Latihan Militer Gabungan Korut dan AS

Laksamana Muda Jim Kirk, komandan Nimitz Carrier Strike Group, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa latihan bersama Senin dengan angkatan laut India membantu meningkatkan interoperabilitas kedua pasukan.

Latihan tersebut dilakukan di dekat pulau Andaman dan Nicobar di India yang berada di dekat Selat Malaka, salah satu rute pengiriman tersibuk di dunia untuk perdagangan dan bahan bakar, kata sumber India. India memiliki pangkalan militer di pulau-pulau itu.

"Saat beroperasi bersama, pasukan angkatan laut AS dan India melakukan latihan kelas atas yang dirancang untuk memaksimalkan pelatihan dan interoperabilitas, termasuk pertahanan udara," kata angkatan laut AS.

Baca Juga: Konflik Libya Kembali Memanas, Mesir Kerahkan Pasukan ke Luar Perbatasan karena Merasa Terancam

Halaman:

Editor: Emis Suhendi

Sumber: Channel New Asia


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x