Desa Jadi Alasan Kemajuan Negara Indonesia, Mendes PDTT: Wilayah Pengembangannya Ada di Perdesaan

- 21 November 2020, 20:23 WIB
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar // Kemendesa.go.id

MANTRA SUKABUMI - Menteri Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar tegaskan untuk mempercepat upaya-upaya dalam kegiatan pembangunan desa karena itu kunci kemajuan bangsa Indonesia.

“Kenapa Desa? Karena wilayah pengembangannya ada di perdesaan. Saat ini terdapat 514 kabupaten / kota yang terdiri dari 74.953 desa dan 8.430 kelurahan. Sekitar 12,06 persen kecamatan tergolong daerah tertinggal,” kata Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar dalam keterangan resmi. keterangan diterima di Jakarta, Sabtu.

Meski memiliki wilayah yang luas, namun konsep rumah tangga yang mencapai Rp 1.711 triliun hanya memberikan kontribusi 14 persen dari total konsumsi rumah tangga nasional yang mencapai Rp 8.269 triliun.

Baca Juga: Tips Handal Membuat PIN ShopeePay yang Aman untuk Menjaga Keamanan Akun

Baca Juga: Ini Tanggapan Ferdinand Hutahaean Terkait Penyataan Jusuf Kalla Atas Persoalan HRS

Dialnsir mantrasukabumi.com dari ANTARA, pernyataan ini disampaikan dalam sambutannya di Rapat Paripurna Istimewa DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dalam rangka HUT ke-20 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) di Kantor DPRD Provinsi Bangka Belitung. Pulau.

Menurut pria yang akrab disapa Gus Menteri ini, implementasi Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa merupakan komitmen bersama untuk mewujudkan pembangunan yang berkeadilan dan berkeadilan.

Ia mengatakan Dana Desa yang disalurkan ke rekening desa terus meningkat.

Pada 2015 pemerintah mengucurkan Rp 20,67 triliun, pada 2016 meningkat menjadi Rp 46,98 triliun, meningkat lagi pada 2017 dan 2018 masing-masing Rp 60 triliun, kemudian pada 2019 meningkat menjadi Rp70 triliun.

Halaman:

Editor: Robi Maulana

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah