Network
MANTRA SUKABUMI - Manchester United lolos ke final Liga Eropa setelah menang agregat 8-5 dari wakil Italia AS Roma di pertandingan semi final tadi malam.
Dalam pertandingan yang digelar di ibu kota Roma itu, Setan Merah dikalahkan Roma dengan skor 2-3.
Kapten Setan Merah, Harry Maguire mengaku permainan United sedikit tegang terutama pada awal pertandingan.
Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Tuntaskan Krisis Air Bersih di NTT
Baca Juga: Habib Rizieq Ngeluh Tak Bisa Tidur di Penjara, Ferdinand Hutahaean: Katanya Singa Gurun Pasir
"Ini pencapaian yang luar biasa. Kami memulai permainan dengan sedikit tegang," kata Maguire dikutip mantrasukabumi.com dari laman uefa.com pada Jumat, 7 Mei 2021.
Bek berusia 28 tahun ini juga mengaku sulit melawan Roma karena mereka bermain pressing satu lawan satu yang membuat permainan agak ujung ke ujung.
"Mereka menggunakan gaya menekan satu lawan satu, yang membuat permainan agak ujung ke ujung," ujar Maguire usai pertandingan.
Pada pertandingan itu striker United, Edinson Cavani berhasil mencetak dua gol hasil memanfaatkan umpan Fred di babak pertama dan umpan silang Bruno Fernandes di babak kedua.
Striker gaek asal Uruguay itu memang menjadi satu-satunya penyerang murni yang dimiliki United, kelihaiannya memanfaatkan peluang sekecil apapun di kotak penalti lawan sangat bermanfaat pada laga malam tadi.
Baca Juga: Sentil Menantu Jokowi, Syahrial Nasution: ini Jendral Betulan Bukan Jendral Naga Bonar
"Jelas, Edinson mencetak dua gol hebat. Kami selalu tahu gerakan dia saat kami memiliki bola sangat brilian dan dia akan selalu mendapatkan peluang saat kami memasukkan bola ke dalam kotak. " puji Maguire.
Cavani menyarangkan gol pertama pada menit ke 39 hasil memanfaatkan umpan dari Fred, sedangkan gol kedua dicetak pada menit ke 68 hasil umpan terukur dari Bruno Fernandes.
Sementara itu manajer United, Ole Gunnar Solskjaer mengaku permainan timnya tampil mengecewakan terutama setelah memasuki babak kedua.
Permainan United yang kurang maksimal itu berhasil ditutupi oleh penampilan ciamik David De Gea di bawah mistar dan Edinson Cavani yang mencetak dua gol.
"Kami mengalami pasang surut. Babak kedua hari ini mengecewakan, tapi kami berada di final. " kata Solskjaer usai pertandingan.
Pada pertandingan lain, wakil Inggris lainnya, Arsenal gagal mengulang sejarah dua tahun lalu untuk lolos ke final setelah kalah dari wakil spanyol Villarreal.
Final Liga Eropa akan mempertemukan Manchester United dengan Villarreal dan akan digelar pada 26 mei mendatang.***
