Network
MANTRA SUKABUMI – Banyak yang beranggapan bahwa dengan berolahraga yang keras atau menyenangkan, kesehatan fisik dan mental akan secara otomatis diraih.
Ternyata, dengan hanya giat berolahraga untuk mendapatkan kesehatan fisik, tidak secara otomatis akan berpengaruh terhadap kesehatan otak.
Hal ini diungkap ahli saraf, Ilene Ruhoy, M.D, Ph. D, sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari laman mindbodygreen, kapan dan bagaimana melakukan olahraga yang maksimal untuk kesehatan otak.
Baca Juga: Sering Dilakukan Saat Weekend, 4 Jenis Olahraga ini Banyak Digemari Orang
Baca Juga: Palabuhanratu Surganya Olahraga Bahari, dari Surfing di Pantai Cimaja Sampai Menyelam di Laut Loji
Meskipun tidak ada jam yang spesifik untuk berolahraga, tapi konsistensi merupakan hal kunci bagi rutinitas setiap individu.
“Jika Anda nyaman berolahraga di pagi hari, maka lakukanlah. Begitu pula jika lebih suka latihan fisik di sore hari,” ungkap Ruhoy.
Menurutnya, yang paling penting adalah mencari waktu berolahraga yang tepat kemudian berkomitmen dengan jadwal tersebut.
Serupa dengan waktu berolahraga, memilih jenis latihan fisik juga bergantung pada setiap orang. Kuncinya adalah bergerak setiap hari.
