Network
MANTRASUKABUMI - Prediksi Lazio vs Atletico Madrid: Selasa malam, Lazio dan Atletico Madrid mengawali Grup E Liga Champions dengan laga krusial di Stadio Olimpico Roma.
Atleti adalah tim yang berkompetisi di kompetisi klub top benua ini, namun mereka tersingkir di babak penyisihan grup musim lalu. Meskipun tuan rumah sekali lagi termasuk di antara elit Eropa untuk pertama kalinya sejak 2021, mereka bukan tuan rumah tahun ini.
Lazio, yang dipuji atas konsistensi mereka pada akhir musim sebelumnya, mengalahkan sejumlah pesaing lainnya untuk finis di peringkat kedua di bawah juara Italia Napoli, memastikan mereka kembali ke Liga Champions setelah berkompetisi di Liga Europa dan Liga Konferensi. divisi ketiga.
Baca Juga: PREDIKSI SKOR Shaktar Donetsk vs Porto, UEFA Champions 20 September 2023
Tim asuhan Maurizio Sarri membangun kesuksesannya berdasarkan taktik berbasis penguasaan bola dan clean sheet, dua konsep yang ia kenal, namun mereka menjalani musim 2023-24 yang biasa-biasa saja hingga saat ini.
Lazio hanya mengoleksi tiga poin dari empat pertandingan Serie A dan kebobolan hampir dua poin per pertandingan menjelang kampanye Grup E yang sangat dinantikan, di mana Celtic, Feyenoord, dan tim tamu minggu ini Atletico Madrid akan menjadi pesaing mereka untuk meraih posisi teratas. -dua selesai.
Yang mengejutkan, Biancocelesti kalah dua kali berturut-turut dari Lecce dan Genoa sebelum mengalahkan pemegang Scudetto di Naples sebelum jeda internasional. Ketika mereka kembali beraksi akhir pekan lalu, mereka kembali mengalami kekalahan memalukan.
Perjalanan ke Turin berakhir dengan kekalahan 3-1 dari Lazio saat Juventus unggul dua gol sebelum babak pertama berakhir, dan gol Luis Alberto di babak kedua tidak memberikan banyak hiburan. Ini terjadi dua minggu setelah pemain baru musim panas Daichi Kamada mencetak gol kemenangan melawan mantan tim Sarri, Napoli.
Liga Champions harus segera menjadi prioritas, dan mereka setidaknya harus mengulangi pengalaman terbaru mereka di sana pada musim 2020-21. Lazio melaju melalui grup mereka tahun itu sebelum kalah dari Bayern Munich di babak 16 besar.
Pada Selasa malam, wajah familiar akan kembali ke Stadio Olimpico saat Diego Simeone, manajer tim Atletico Madrid yang menjadi sinonimnya, mengambil alih sebagai tim legendaris tim tuan rumah.
Meskipun sudah 11 tahun sejak terakhir kali kedua tim saling berhadapan, Simeone masih akan memiliki kenangan indah tentang pertemuan tersebut karena klub itulah yang membuat Simeone memenangkan gelar ganda Serie A-Coppa Italia saat masih menjadi pemain yang dikalahkan Atleti dalam pertandingan Eropa pertamanya. .
Atletico berhasil memenangkan trofi Liga Europa di akhir musim itu, namun meski melakukan banyak upaya heroik, termasuk kekalahan baru-baru ini dari rival sekota Real Madrid pada tahun 2014 dan 2016, mereka belum pernah memenangkan trofi besar tersebut.
Namun, mereka melakukannya karena hasil yang tidak terduga. Los Colchoneros kini mengincar penampilan final keempat secara keseluruhan.
Tim asuhan Simeone mengalahkan Rayo Vallecano 7-0 sesaat sebelum pertandingan internasional dimulai; ini adalah kemenangan tandang terbesar Atletico di La Liga. Pertandingan berikutnya melawan Sevilla kemudian ditunda. Hal ini mungkin menimbulkan keraguan terhadap peluang mereka untuk kembali ke Liga Champions setelah kekalahan mengejutkan 3-0 dari Valencia pada hari Sabtu.
Fakta bahwa Atleti menempati posisi terakhir di grup mereka musim lalu menimbulkan keraguan pada masa depan jangka panjang Simeone, dan dengan derby Madrid yang akan dilangsungkan pada akhir pekan berikutnya, hari-hari mendatang mungkin akan sangat penting dalam menentukan arah untuk beberapa minggu berikutnya.
Pelatih Maurizio Sarri, yang mempertahankan tim yang sama untuk pertandingan melawan Napoli dan Juventus, kemungkinan akan melakukan beberapa perubahan pada starting XI-nya pada hari Selasa karena Lazio harus memiliki skuad lengkap.
Untuk memberi kesempatan kepada Matteo Guendouzi, yang diakuisisi musim panas dari Marseille, untuk menjadi starter setelah bergabung dengan status pinjaman selama satu musim, Sarri mungkin memilih untuk memainkannya di lini tengah.
Baca Juga: PREDIKSI SKOR Young Boys vs Leipzig, UEFA Champions 19 September 2023
Di lini depan, Ciro Immobile memimpin tim tuan rumah dari tiga serangkai penyerang tengah yang juga mencakup Felipe Anderson dari Brasil dan Mattia Zaccagni dari Italia.
Berbeda dengan tuan rumah mereka, Atletico Madrid telah mengalami banyak masalah cedera sejauh musim ini. Menyusul kekalahan mereka di La Liga dari Valencia pada akhir pekan, Thomas Lemar mungkin akan absen selama beberapa bulan setelah menderita cedera tendon Achilles yang serius.
Karena Diego Simeone juga tidak diperkuat tandem lini tengah Koke dan Rodrigo De Paul, Pablo Barrios akan terus bermain sebagai gelandang bertahan untuk tim tamu.
Rodrigo Riquelme mengisi posisi sayap kiri pada hari Sabtu setelah Yannick Carrasco berangkat ke Al-Shabab, tetapi Javi Galan atau Samuel Lino mungkin akan digunakan di Stadio Olimpico. Sementara itu, Alvaro Morata dan Antoine Griezmann harus menyerang bersama.
Prediksi susunan Lazio vs Atletico Madrid
Lazio : Provedel; Marusic, Casale, Romagnoli, Hysaj; Kamada, Guendouzi, Alberto; Anderson, Immobile, Zaccagni
Atletico Madrid : Oblak; Molina, Azpilicueta, Witsel, Savic, Galan; Saul, Barrios, Llorente; Griezmann, Morata
Prediksi Skor Lazio vs Atletico Madrid :1-2.***
