Network
MANTRASUKABUMI - Milan masih tertinggal di belakang dua besar di Serie A dan akan berusaha memberikan tekanan lebih besar pada rival gelar mereka ketika mereka mengunjungi Udinese pada hari Sabtu.
Kemenangan pekan lalu atas Roma mengukuhkan posisi ketiga Milan, sementara tuan rumah hanya meraih satu poin pada tahun 2024 dan dekat dengan zona degradasi.
Baru saja tersingkir dari Piala Italia tengah pekan di tangan Atalanta BC, Milan meraih kemenangan ketiga berturut-turut di Serie A dengan mengalahkan Roma terakhir kali, dengan kemenangan 3-1 Rossoneri membuat kepergian pelatih kontroversial tim tamu terprovokasi. . Jose Mourinho.
Baca Juga: PREDIKSI SKOR NEC Nijmegen vs Twente, Eredivisie 20 Januari 2024
Masih ada pertanyaan mengenai masa depan pelatih San Siro saat ini, Stefano Pioli, meski timnya mengalahkan klub ibu kota dengan gol dari trio Prancis Yacine Adli, Olivier Giroud dan Theo Hernandez, yang terakhir memastikan kesuksesan dengan serangan eksplosif yang khas selesai pada menit ke-84.
Milan telah tersingkir dari Liga Champions dan kekeringan Coppa selama dua dekade terus berlanjut, dengan pasukan Pioli tertinggal sembilan poin dari pemimpin klasemen Inter Milan dalam perebutan Scudetto.
Namun, mereka rata-rata mencetak lebih dari dua poin per pertandingan dalam delapan pertandingan terakhir mereka di Serie A, menempatkan mereka di depan beberapa rival dalam perebutan empat besar Italia.
Satu dari dua kekalahan kandang musim ini terjadi saat melawan Udinese pada November setelah Milan mengalahkan Paris Saint-Germain dan Newcastle United di Eropa dan secara bertahap meningkatkan performa domestik mereka.
Tim kedua kota ini ingin memperpanjang rekor tak terkalahkan mereka di Serie A menjadi enam pertandingan setelah pindah ke Udine, di mana mereka belum pernah memenangkan pertandingan liga selama lebih dari tiga tahun.
