Network
MANTRASUKABUMI - Monaco memainkan pertandingan sepak bola melawan Paris Saint-Germain di stadion kandang mereka. Mereka sangat ingin menang karena mereka belum pernah memenangkan satu pertandingan pun di kandang sendiri tahun ini.
Les Monegasques memenangkan pertandingan seru melawan Lens dan kini berada dalam posisi bagus di Liga Champions. Pemimpin liga, yang belum pernah kalah satu pertandingan pun tahun ini, berhasil menyamakan kedudukan melawan Rennes dengan gol telat.
Monaco telah bermain seperti permainan ping-pong di kandangnya sejak tahun 2024, terkadang melakukannya dengan baik dan terkadang tidak terlalu baik, bolak-balik dengan sangat cepat.
Baca Juga: PREDIKSI SKOR Feyenoord vs Groningen, KNVB Beker 1 Maret 2024
Pada hari Minggu, klub Principality memainkan pertandingan di mana mereka kehilangan keunggulan dua kali, tetapi kemudian mencetak gol kemenangan di beberapa menit terakhir untuk naik ke posisi ketiga klasemen. Mereka kini unggul satu poin dari tim rivalnya, Nice, dan tertinggal dua poin dari Brest untuk memperebutkan posisi kedua.
Tim asuhan Adi Hutter belum pernah memenangkan dua pertandingan berturut-turut di Ligue 1 sejak Desember 2023. Mereka belum pernah memenangkan satu pun dari empat pertandingan terakhir yang dimainkan di Stade Louis II.
Monaco hanya memperoleh satu poin dari tiga pertandingan yang dimainkan di kandang sendiri di liga sepak bola mereka tahun ini. Ini sama dengan skor terendah mereka di kandang dalam satu tahun sejak 1966, ketika mereka hanya meraih satu poin dari lima pertandingan kandang pertama mereka.
Pada tahun 2024, mereka sangat pandai mencetak gol dalam pertandingan sepak bola mereka. Mereka telah mencetak gol dalam sembilan pertandingan berturut-turut, kecuali satu pertandingan yang mereka menangi 2-1 melawan Toulouse pada tahun 2023.
Mereka bermain sangat baik melawan PSG di stadion kandang mereka, Stade Louis II, memenangkan tiga pertandingan berturut-turut dan mencetak tiga gol setiap kali.
