Network
MANTRASUKABUMI - Tim sepak bola Marseille, yang saat ini bermain sangat baik karena pelatih baru mereka, akan bermain melawan tim yang mungkin akan turun ke liga yang lebih rendah jika mereka tidak mulai memenangkan lebih banyak pertandingan. Mereka akan bermain di stadion kandang mereka pada Minggu malam.
Les Phoceens bermain bagus dan memenangkan pertandingan mereka di Liga Europa melawan Villarreal pada Kamis malam. Di sisi lain, Les Canaris tidak meraih kemenangan melawan Metz di laga terakhirnya.
Marseille memenangkan pertandingan keempat berturut-turut di bawah pelatih baru mereka, Jean-Louis Gasset. Mereka mengalahkan Villarreal 4-0 di Liga Europa, membuat mantan pelatih mereka, Marcelino Garcia, merasa malu saat kembali ke Prancis.
Baca Juga: PREDIKSI SKOR Lille vs Rennes, Ligue 1 Prancis 10 Maret 2024
Les Phoceens mencetak tiga gol di babak pertama melalui gol Jordan Veretout dan Pierre-Emerick Aubameyang, serta gol bunuh diri Yerson Mosquera. Aubameyang kembali mencetak gol di babak kedua.
Sejak kepergian Gennaro Gattuso pada Februari, Marseille telah memenangkan empat pertandingan berturut-turut dan mencetak banyak gol, termasuk lima gol dalam pertandingan terakhir mereka melawan Clermont Foot.
Di bawah kepemimpinan Gasset yang sangat berpengalaman, Les Phoceens telah memenangkan seluruh enam pertandingan di negara asalnya dan kini berada di posisi ketujuh klasemen Ligue 1. Mereka hanya tertinggal enam poin dari Monaco di peringkat ketiga dan tertinggal empat poin dari Nice di peringkat kelima.
Marseille sangat bagus bermain di stadion kandangnya musim ini. Mereka belum pernah kalah dalam satu pertandingan pun di sana dan menang tujuh kali serta seri lima kali dari dua belas pertandingan. Hanya dua tim lain yang mampu tampil sebaik atau lebih baik dari Marseille di kandang musim ini.
Nantes bermain melawan tim baru bernama Metz Minggu lalu. Mereka ingin menang setelah kalah dalam empat pertandingan berturut-turut, tetapi mereka tidak mencetak poin apa pun dalam pertandingan tersebut.
Dalam pertandingan sepak bola, tim yang terancam dipindahkan ke liga yang lebih rendah akhirnya menang. Mereka mencetak dua gol di babak kedua, sementara tim lain melewatkan beberapa peluang bagus untuk mencetak gol di babak pertama.
