MANTRA SUKABUMI- Gus Baha dalam ceramahnya menjelaskan seseorang yang sembarangan dalam berdoa, bahkan ia menerangkan dampaknya bisa jadi musyrik.
Bahkan menurut Gus Baha seseorang dapat merugi bahkan bisa jadi musyrik ketika berdoa dengan cara seperti ini disebabkan keluar dari ketentuan Islam.
Sehingga Gus Baha menghimbau apabila seseorang hendak berdoa jangan sampai keluarkan kata-kata yang dapat mencederai ke Islamannya.
Baca Juga: Survei SnapCart Membuktikan: Ini E-Commerce Terbaik Indonesia Tahun 2021
Selanjutnya Gus Baha memberi pesan supaya janganlah sampai doa jadi karena atas keselamatan anda.
Kata Gus Baha langkah hikam tambah jelek jika memberi komentar, dan berbicara saat akan makan tetapi tidak berdoa.
"Cara Hikam lebih buruk kalau komentar, kamu itu dulu sering makan tanpa doa" Ungkap Gus Baha. Dikutip mantrasukabumi.com dari kanal YouTube GuruNgaji Channel pada Senin, 6 Desmber 2021.
Kh. Ahmad Bahauddin Nursalim atau Gus Baha ungkapkan dengan tegas kata hikam janganlah sampai karena doa justru jadi musyrik.
"Karena itu kata hikam, janganlah sampai kamu doa justru lebih musyrik" Tegas Gus Baha.
Selanjutnya Gus Baha menjelaskan jika semuanya yang berada di dunia sebagai takdir yang telah diinginkan Allah SWT.
"Semua di bumi ini telah diinginkan Allah" Papar Gus Baha.
Lalu kata Gus Baha, jaman kamu belum doa juga makan, telah minum.
Janganlah sampai karena hanya doa menjadi factor keselamatanmu, karena saat sebelum kamu dapat doa kamu dapat selamat.
Baca Juga: Gus Baha Ungkap Asal Usul Wayang Kulit hingga Sebut Para Wali Sempat Berdebat karena Hal Itu
"Jaman kamu tidak dapat doa kerap selamat, tetapi sesudah dapat doa ko digunakan karena, kamu tidak doa masih tetap selamat" ungkapkan Gus Baha.
Menjadi kata Gus Baha janganlah sampai berdoa jadi karena kamu jadi rugi dan berdosa.
"Itu memperlihatkan semua kehendak Allah"
Oleh karenanya, kata Gus Baha karena hanya hal remeh kamu menjadi rugi.
Karena hanya doa kamu menjadi rugi.
Semuanya sudah jadi garis takdir yang telah diputuskan Allah, karena itu sebaiknya kita masih tetap siaga hal suatu hal yang hendak kita katakan.
Janganlah sampai kata remeh yang keluar mulut kita, dapat membuat kita rugi dan keluar tuntunan Islam.
Begitu keterangan Gus Baha berkenaan doa yang tidak diampuni dosanya, yang menyebabkan kamu jadi rugi bahkan takutnya bisa menjadi musyrik.***