Network
B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini!
1. Berilah contoh perilaku jujur dalam bergaul dengan orang lain!
Jawaban: Perilaku jujur dalam bergaul dengan orang lain salah satunya yakni dengan senantiasa dan berusaha untuk bersikap serta berkata apa adanya yakni jujur namun dengan kondisi dan situasi tertentu, kejujuran jika salah tempat dan kaprah kadang kala akan menimbulkan perasaan sakit di diri orang lain.
2. Bagaimana menurut pendapat kamu apabila ada seorang pemimpin yang mengingkar janji!
Jawaban: Menepati janji merupakan wujud dari memuliakan, menghormati dan menghargai sesama manusia. Bilamana mendapati seorang pemimpin yang mengingkari janji, bila sempat, akan berusaha mengingatkan. Namun dipetik pada kalimat sebelumnya, bilamana seorang pemimpin mengingkari janjinya, tandanya ia sudah jauh dari wujud kemuliaan dan tidak menghormati sesama manusia.Dan hal itu itu bukanlah perkara yang baik.
3. Jelaskan pengertian jujur!
Jawaban: Jujur adalah berkata benar dan sesuai dengan kenyataan. Seseorang disebut jujur apabila berkata sesuai dengan kenyataan. Jujur merupakan salah satu perilaku terpuji yang harus dimiliki seorang mukmin. Lawan dari sifat jujur adalah berkata dusta, dan hal ini merupakan larangan Allah Swt, dan orang yang demikian merupakan orang yang munafik seperti dijelaskan :
Dari Abu Hurairah r.a: "Sesungguhnya Rasulullah saw. telah bersabda:
Tanda-tanda orang munafik ada tiga perkara, yaitu apabila berkata, dia
berdusta, apabila berjanji, dia ingkari, dan apabila diberi kepercayaan, dia
mengkhianatinya.” (HR. Bukhari dan Muslim)
4. Bagaimana menurut pendapat kamu apabila ada seorang teman berbohong kepada orang lain?
Jawaban: Sifat berbohong bukanlah perilaku yang dibenarkan dalam konteks serta alasan apapun. Menurut pendapat saya bilamana mendapati seorang teman yang berbohong kepada orang lain tandanya ia sedang merugikan dirinya sendiri hingga akan kehilangan kepercayaan dari orang lain.
5. Jelaskan bahaya jika seseorang mengingkari janji!
Jawaban: Seperti dijelaskan pada QS Āli ‘Imrān/3: 77 bahwa bahaya dari mengingkari janji yakni merugikan dirinya sendiri.
“Sesungguhnya orang-orang yang memperjualbelikan janji Allah dan sumpah-sumpah mereka dengan harga murah, mereka itu tidak memperoleh bagian di akhirat, Allah tidak akan menyapa mereka, tidak akan memperhatikan mereka pada hari kiamat, dan tidak akan menyucikan mereka. Bagi mereka azab yang pedih”. (QS Āli ‘Imrān/3: 77)
Disclaimer:
