Ingin Saingi Mata Manusia, Samsung Kembangkan Kamera 600 Megapixel

22 April 2020, 05:30 WIB
Samsung berencana mengembangkan kamera dengan resolusi mendekati mata manusia /Samsung/.*/Samsung

MANTRA SUKABUMI – Kamera pada ponsel merupakan salah satu yang menjadi daya tarik konsumen pada saat ini. Hampir semua produk elektronik smartphone untuk kamera yang digunakan bersaing menjadi yang tercanggih.

Beberapa perusahaan elektronik pun terus berupaya dan berinovasi untuk menghadirkan kamera pada ponsel yang tercanggih, sehingga dapat menghasilkan sebuah gmbar yang terlihat jelas seperti aslinya.

Baca Juga: Polres Sukabumi Bantu Warga Terdampak Covid-19, Bantuan Diantarkan Langsung ke Rumah Warga

Karena hal tersebut, perusahaan elektronik terbesar di dunia Samsung Electronics berencana untuk mengembangkan kamera pada produk mereka, seperti disampaikan oleh Park, Kepala Tim Bisnis di Samsung Electronics melalui sebuah tulisan di laman resmi mereka pada 21 April 2020.

Hal tersebut merupakan sebuah usaha Samsung untuk menyaingi mata manusia melalui teknologi sensor kamera yang mereka kembangkan.

Baca Juga: Ikut Andil Cegah Corona, Anggota Pramuka di Cisolok Bagikan Masker Gratis

Sejatinya, penggunaan kamera smartphone sudah menjadi hal yang melekat di kehidupan sehari-hari berkat sensor yang ditanamkan dalam sebuah chip yang sangat kecil.

Sensor yang ditanamkan tersebut fungsinya menangkap cahaya dan mengubahnya menjadi data digital untuk menampilkan sebuah gambar.

Dengan berjalannya waktu, chip tersebut dapat disesuaikan dengan desain smartphone sehingga tampilan smartphone tetap elegan dan slim.

Perlu diketahui bahwa sensor yang dimiliki mata manusia resolusinya sekitar 500 megapixel (Mp).

Baca Juga: Puluhan Bir Diamankan Polisi di Palabuhanratu Sukabumi

Perbandingan antara kamera DSLR dewasa ini hanya menawarkan resolusi hingga 40 Mp sedangkan untuk smartphone sebanyak 12 Mp, sehingga masih sangat jauh dengan resolusi mata pada manusia.

Semakin banyak piksel yang ditambahkan akan membuat ukuran sensor raksasa yang tak bisa ditanamkan dalam smartphone.

Sebaliknya, piksel yang kecil memberikan hasil yang kurang mendetail karena sedikitnya cahaya yang ditangkap sensor..

Baca Juga: Robot Disinfektan Otomatis AUMR, Karya Inovasi TEL-U dan LIPI

Artikel ini telah terbit sebelumnya di PortalJember.Pikiran-Rakyat.com dengan judul "Ambisi Samsung Produksi Kamera 600 Megapixel, Saingi Mata Manusia?"

Akan tetapi, perkembangan Samsung dalam inovasi teknologi kamera cukup signifikan.

Pada bulan Mei 2019, Samsung pertama kali meluncurkan sensor 64 Mp dan disusul dengan sensor 108 Mp enam bulan kemudian di pasar.

Sensor 108 Mp yang diberi nama ISOCELL Bright HM1 mampu meningkatkan penyerapan cahaya dengan struktur piksel berukuran 3x3 yang disebut Nonacell.

Berbeda dengan produk sebelumnya yang hanya memiliki ukuran piksel 2x2 yang disebut Tetracell.

Baca Juga: Marak, Penyebar Berita Bohong dalam Transaksi Elektronik diancam Denda Rp 1 Miliar

Dengan teknologi Nonacell, masalah kekurangan cahaya di tempat-tempat gelap (low-light) dapat diatasi dengan lebih baik.

Park juga memaparkan tentang kemungkinan teknologi sensor dalam waktu dekat untuk membantu indera manusia seperti penciuman dan pengecapan.

Ke depannya, sensor dapat mendeteksi bau-bau dan rasa-rasa tertentu dan menampilkannya sebagai  sebuah gambar.

Baca Juga: Kim Jong Un Tak Hadiri Peringatan Ulang Tahun Kakeknya Kim Il Sung, Karena Sakit

Contohnya seperti sensor cahaya ultraviolet yang dapat mendeteksi sel kanker dan sel sehat dan menampilkannya dalam warna yang berbeda.

Di akhir, Park menegaskan ambisi Samsung untuk memproduksi kamera beresolusi 600 Megapixel untuk semua perangkat yang katanya dapat menyaingi resolusi mata manusia. **

 

Editor: Encep Faiz

Sumber: Portal Jember (PRMN)

Tags

Terkini

Terpopuler