Sejumlah Pengguna Netflix Kompak Berhenti Langganan, Ada Apa dengan Netflix?

17 September 2020, 08:59 WIB
Sejumlah Pengguna Netflix Kompak Berhenti Langganan, Ada Apa dengan Netflix?. (Pinterest) /Pinterest

MANTRA SUKABUMI - Netflix adalah salah satu media penyedia layanan streaming secara digital. Dimana kantor pusatnya berada di Los Gatos, California.

Netflix didirikan oleh seseorang bernama Reed Hasting Sand Marc Randolph, pada tahun 1997 di Scotts Valley, California.

Berbagai film tersedia dalam Netflix, mulai dari genre romantic, fantasi, horor, comedy dan lain-lain. Kita bisa menontonnya dimanapun, dan kapanpun.

Baca Juga: BLT Tahap 3 Sudah Cair, Segera Cek Rekening Anda

Baca Juga: Memanfaatkan Situasi, Hati-hati Dengan Akun dan Laman Web Prakerja Palsu

Alih-alih, dikabarkan pengguna Netflix yang berhenti langganan meningkat sebanyak delapan kali lipat setelah #CancelNetflix trending di sosial media terkait kontroversi film Cuties.

Dilansir mantrasukabumi.com dari Variety pada Kamis, 17 September 2020. Hal ini terungkap dalam laporan perusahaan riset YipitData. Dimna jumlah pengguna yang berhenti berlangganan mulai meningkat drastis sejak 10 September.

Setelah dua hari kemudian, jumlah pengguna Netflix yang berhenti berlangganan melonjak hingga delapan kali lipat dari rata-rata harian pada bulan Agustus.

Baca Juga: Jadwal Timnas Indonesia U-19 VS Qatar Live di Mola TV & Net TV Hari ini, Berikut Link Live Streaming

Diperkirakan jumlah langganan yang berhenti saat ini akan terus meningkat karena tagar #CancelNetflix masih menggema di berbagai jejaring sosial media.

Kabar ini datang kala popularitas Netflix sedang meningkat karena peningkatan kebutuhan publik akan hiburan di tengah masa pandemi Covid-19.

Tercatat jumlah pelanggan baru Netflix selama pandemi Covid-19 berlangsung, dilaporkan bertambah sebanyak 25,9 juta.

Baca Juga: Kabar Gembira, Ternyata BLT Tahap 3 Sudah Cair, Segera Cek Rekning Anda

Akan tetapi, sebagian pelanggan merasa terganggu dengan kehadiran film Cuties yang dianggap mengeksploitasi seksual anak.

Secara garis besar, film Cuties mengisahkan tentang pergulatan batin seorang gadis berusia 11 tahun bernama Amy. Dimana ia baru saja tiba di kawasan kumuh kota Paris, Prancis, dari kampung halamannya di Senegal.

Di tengah kemelut dan kegamangan itu, Amy menemukan sekelompok grup tari sebaya yang tampak bebas dan lepas dalam menjalani kehidupan.

Baca Juga: KADIN Khawatir, Kebijakan PSBB Jakarta Matikan Kegiatan Usaha hingga Sulitkan Perekonomian Nasional

Kendati demikian, terkait kontroversi ini, perwakilan dari pihak Netflix akhirnya buka suara tentang film yang disutradarai oleh Maimouna Doucoure tersebut.

"Film ini disutradarai oleh Maimouna Doucoure dan telah memenangkan penghargaan di festival film Sundance tahun ini. Wawancara dengan sutradaranya dapat menjelaskan motivasinya dalam membuat film ini." Kata juru bicara Netflix.

Peningkatan jumlah pelanggan yang berhenti secara drastis sangat mengejutkan pihak Netflix, dan dikabarkan akan segera mengusut tuntas permasalaha terkait film Cuties.**

Editor: Emis Suhendi

Tags

Terkini

Terpopuler