Network
MANTRA SUKABUMI - Salah satu perusahaan teknologi raksasa dunia Google akan mengizinkan bagi pengguna Gmail dapat menerima panggilan video melalui layanan telekonferensi Google Meet.
Layanan Google Mail atau sering kita sebut populernya Gmail, merupakan sebuah layanan email yang berbasis web yang tersedia secara gratis di Google.
Baca Juga: KOMINFO Pastikan Regulasi IMEI Tetap Berjalan pada 18 April 2020 Besok sesuai Rencana Awal
Kurang lebih enam belas tahun silam, tepatnya pada tanggal 21 Maret 2004 layanan Gmail ini kali pertama diluncurkan yang kemudian didalamnya Google menyediakan 1GB kapasitas untuk emailnya.
Mengingat saat ini masih dalam situasi pandemi di duni akibat dari wabah virus corona baru (COVID-19), penggunaan layanan video telekonferensi menjati sangat penting.
Hal ini disebabkan karena banyaknya orang-orang yang melakukan aktivitas baik belajar, bekerja maupun sekedar hiburan dilakukan dari rumah.
Baca Juga: Peduli Corona, JPB, TNI dan Pengusaha di Palabuhanratu Bagikan Masker Gratis
Demi membantu kelancaran berkomunikasi pengguna, kini Google mngumumkan akan ditambahnya sebuah fitur baru di layanan Gmail, yaitu layanan telekonferensi video. Sebagaimana yang disampaikan oleh salah satu petinggi Google,
Dikutip Tim Mantra Sukabumi dari laman Antara pada Jumat (18/04/20), Vice President Google, Javier Soltero mengatakan integrasi Meet dengan email tersebut dilakukan lebih awal dari jadwal yang telah ditentukan sebelumnya.
Hal tersebut disebabkan oleh melonjaknya permintaan untuk telekonferensi video, di tengah pandemi virus corona baru (COVID-19) yang masih melanda dunia.
Baca Juga: 'Terima Kasih Petugas Medis', Tampilan Google Doodle Saat Ini
Sejak bulan Januari lalu, Google Hangouts yang berfokus pada konsumen ada peningkatan jumlah pengguna harian lebih cepat jika dibandingkan dengan layanan Google lainnya. Sementara Meet, layanan yang tersedia hanya dibidang pendidikan, pemerintahan dan bisnis saja.
Menurut Google, karantina wilayah merupakan bagian dari upaya untuk mencegah penyebaran virus corona. Karena hal tersebut jutaan organisasi kini mengandalkan Meet.
Artikel ini juga telah terbit di laman Depok.Pikiran-Rakyat.com dengan judul "Cek Gmail Anda, Fitur Baru Panggilan Video Telah Ditambahkan Google."
Baca Juga: Cegah Corona, Masjid Hingga Sekolah di Simpenan Disemprot Disinfektan
Javier juga mengungkapkan pada akhir bulan April ini fungsi lainnya juga akan ditambahkan. Meet akan hadir dengan tampilan posisi hingga 16 pengguna sekaligus, hampir sama dengan tampilan pada aplikasi Zoom yang banyak juga digunakan.
Selain itu, demi kenyamanan pengguna, Meet juga akan mengoptimalkan kualitas video ketika ruangan kondisi minim cahaya dan menyaring kebisingan, seperti suara pintu ketika ditutup, ataupun suara keyboard ketika mengetik sesuatu, maupun suara lain yang dapat mengganggu pengguna lain.
Javier mengatakan bahwa pertumbuhan pengguna Meet puncaknya baru-baru ini mencapai 60 persen, ada peningkatan pengguna dibandingkan dengan sebelumnya, Javier sebetulnya menolak untuk menentukan tingkat pertumbuhan pengguna Meet secara rinci.
Baca Juga: Viral, Bocah Sumbangkan Uang Tabungannya Untuk Bantu Pembelian APD
Pekan lalu, Google mengumumkan bahwa Meet tersedia di deskstop maupun aplikasi mobile, menambah dua juta pengguna per hari dan memiliki lebih dari 100 juta pengguna dalam bidang pendidikan di 150 negara di dunia.
Google juga telah membebaskan beban biaya pengguna Meet hingga September untuk meningkatkan lagi fitur Meet tersebut. Berharap dengan adanya kebijakan tersebut pengguna lebih meningkat juga pendapatan iklan Google bertambah.**
