Sementara itu, Rektor Telkom University Prof Adiwijaya mengungkapkan AUMR sudah pernah melakukan uji coba sterilisasi di ruangan wisma atlet Jakarta. Terlebih, wisma atlet saat ini memang digunakan untuk penanganan pasien Covid-19. "Robot ini juga sudah diujicobakan di Wisma Atlet," ujarnya.
Sedangkan, uji coba lain yang dilakukan robot ini berhasil memberantas virus mikrobiologi yang ada di lab mikrobiologi LIPI Bogor.
"Hasilnya robot ini efektif membunuh virus dalam range sekitar 10 sampai 20 menit," kata Adiwijaya.
Baca Juga: Jalani Rapid Test Corona, Puluhan Anggota Pos TNI AL Palabuhanratu Dinyatakan Negatif
AUMR sendiri merupakan robot dengan sifat mobile, sehingga dapat mengatur sendiri maupun dapat dikendalikan secara jarak jauh.
"Jadi saat bekerja robot ini tidak perlu bersentuhan dengan manusia," ungkap Adiwijaya.
Namun demikian, tidak hanya robot disinfeksi yang sedang digarap Telkom University, tetapi Institut Pertanian Bogor juga sedang menguji ventilator otomatis hasil inovasi perguruan tinggi di Kementerian Kesehatan RI.
Baca Juga: Sejumlah Santri Asal Magetan Terpapar Positif Covid-19, Dikarantina di Malaysia
Hal ini dikarenakan amanat Kang Emil dalam forum rektor perguruan tinggi yang digelar beberapa waktu lalu. Kang Emil meminta semua perguruan tinggi untuk berinovasi khususnya dalam membantu penanganan Covid-19.
"Saya imbau universitas lain melakukan inovasi juga agar COVID-19 bisa cepat selesai dengan kebersamaan," imbau Kang Emil mengakhiri.**