MANTRA SUKABUMI - Google telah menjelaskan serentetan serangan Hacker yang mengubah saluran pembuat konten menjadi streaming langsung penipuan cryptocurrency.
Hal ini bahkan pernah dialami oleh YouTuber ternama di Indonesia, sebab peretas telah membajak saluran YouTube profil tinggi.
Seperti Chandra Liow yang akun YouTubenya diretas dengan menyiarkan sesi live dipimpin oleh salah satu tokoh yang cukup terkenal dalam dunia cryptocurrency yaitu Charles Hoskinson.
Namun sekarang, Google telah merinci teknik yang biasa digunakan peretas untuk mengkompromikan ribuan bahkan jutaan pembuat konten YouTube hanya dalam beberapa tahun terakhir.
Dirangkum mantrasukabumi.com dari kanal YouTube Sibolang Brekele pada Jumat, 1 April 2022, berikut cara peretas membajak saluran YouTube.
Semua ini dimulai dengan phishing, awalnya penyerang mengirim email kepada pemiliki akun YouTube yang tampaknya berasal dari layanan seperti VPN, aplikasi pengeditan foto, atau penawaran antivirus dan menawarkan untuk berkolaborasi.
Ini merupakan jenis penawaran layanan yang terjadi setiap hari yang ditujukan pada tokoh-tokoh YouTube.
Menurut Google dengan cara mengeklik tautan untuk mengunduh produk akan membawa pemilik akun ke situs jebakan malware dengan memanipulasi dengan web yang sama.
Sebagaimana dalam beberapa kasus, peretas meniru tampilan web seperti Cisco VPN dan game Steam, atau berpura-pura menjadi media yang berfokus pada Covid-19.