Agar Tidak Salah Tafsir, Pahami Gempa Megathrust dengan Benar

- 26 September 2020, 17:00 WIB
Ilustrasi gempa.
Ilustrasi gempa. /PIXABAY/ Tumisu

MANTRA SUKABUMI - Semakin ramai menjadi perbincangan tentang gempa megathrust akhir-akhir ini membuat beberapa ahli kebumian bertanya-tanya. Apakah masyarakat telah benar - benar paham dalam memaknai arti gempa megathrust. Ternyata tidak banyak orang yang belum tepat dalam memahaminya.

Gempa megathrust diyakini sebagai sesuatu yang baru dan segera akan terjadi dalam waktu dekat, berkekuatan sangat besar, dan mengakibatkan kerusakan dan tsunami dahsyat. Pemahaman seperti ini memang kurang tepat.

Seperti dikutip mantrasukabumi.com dari akun instagram pribadi @daryonobmkg, zona megathrust sesungguhnya sekadar istilah untuk menyebutkan sumber gempa tumbukan lempeng di kedalaman dangkal.

Baca Juga: Lihat Merchant Baru ShopeePay Minggu Ini untuk Sambut Gajian

Dalam hal tersebut, lempeng samudra yang menunjam ke bawah lempeng benua membentuk medan tegangan (stress) di bidang kontak antar lempeng yang nantinya bisa bergeser secara tiba-tiba memicu menimbulkan gempa.

Apabila terjadi gempa, maka bagian lempeng benua yang ada di atas lempeng samudra bergerak terdorong naik (thrusting).

Jalur subduksi lempeng pada umumnya sangat panjang dengan kedalaman dangkal mencakup bidang kontak antar lempeng.

Pada perkembangannya, zona subduksi diasumsikan sebagai “patahan naik yang besar”, yang saat ini populer dikatakan sebagai zona megathrust.

Baca Juga: Rancangan Undang-undang HIP, Ujang Komarudin Sebut Pernyataan Gatot Nurmantyo Mungkin Terjadi

Halaman:

Editor: Emis Suhendi

Sumber: instagram pribadi @daryonobmkg


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x