Cek Fakta: Menhan Israel Mengundurkan Diri Setelah Terjadi Keributan di Kabinet Benjamin Netanyahu

- 29 Mei 2021, 16:31 WIB
Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz.
Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz. /

MANTRA SUKABUMI - Beredar kabar bahwa Menteri Pertahanan (Menhan) Israel, di Kabinet pemerintah Perdana Menteri (PM) Benjamin Netanyahu mengundurkan diri.

Pengunduran diri Menhan Israel tersebut terjadi, lantaran adanya keributan di antara Kabinet pemerintahan PM Benjamin Netanyahu.

Kabar Menhan Israel mengundurkan diri dari Kabinet Benjamin Netanyahu ini, diunggah oleh salah satu pengguna Twitter dengan akun @IrutPagut.

Baca Juga: Unggah Foto Anies Baswedan Tunjuk Muka Jokowi, Ferdinand Hutahaean: Perlu Belajar Adab dan Budi Pekerti Orang

Baca Juga: Gubernur DKI Jakarta Tunjuk Presiden Jokowi di Depan Publik, Ferdinand: Anies Coba Belajar Adab

Dikutip mantrasukabumi.com dari Turn Back Hoax, unggahan tersebut sudah mendapatkan 1.344 suka, 305 retweets, dan 88 komentar.

Akun @IrutPagut mengunggah sebuah video, yang mengklaim jika Menhan Israel telah mengundurkan diri dari Kabinet Benjamin Netanyahu.

Berikut adalah narasi yang tertulis pada unggahan akun @IrutPagut tersebut:

"Info terbaru. Menteri Pertahanan Israel mengundurkan diri. Terjadi keributan di Parlemen dan Kabinet PM Netanyahu".

Baca Juga: Siapa Sangka di Balik Baunya yang Lezat, Jengkol Ternyata Bisa Picu 4 Penyakit Berbahaya ini

Setelah ditelusuri lebih lanjut, dalam video tersebut dikatakan bahwa Menhan Israel yang mengundurkan diri adalah Avigdor Lieberman.

Faktanya, Avigdor Lieberman mengundurkan diri di tahun 2018 dan Menhan Israel saat ini ialah Benny Gantz.

Berita tersebut pertama kali muncul pada 2018 lalu. Dilaporkan bahwa Lieberman memutuskan untuk mengundurkan diri karena adanya perselisihan.

Perselisihan tersebut terjadi di antara dirinya dengan pemerintahan Benyamin Netanyahu.

Pada saat itu, mereka masuk kedalam perdebatan terkait kesepakatan gencatan senjata yang dilakukan Israel di Gaza, Palestina.

Setelah terlibat serang selama dua hari, Hamas dan militer Israel menyatakan gencatan senjata.

Baca Juga: Waspada, Jangan Konsumi 5 Makanan Tinggi Purin ini, Karena Dapat Ganggu Ginjal dan Penyakit Asam Urat Kambuh

Gencatan senjata yang terjadi pada Selasa, 13 November 2018 ini disetujui usai kedua belah pihak dibujuk oleh Mesir.

Sebagai informasi tambahan, Menhan Israel saat ini, Benny Gantz mengatakan bahwa dirinya akan terus bertekad melakukan serangan.

Dirinya bertekad menyerang hingga bisa menghancurkan kemampuan sayap militer Hamas dan kelompok militan lainnya di Jalur Gaza, Palestina.

Dengan demikian, maka konten tersebut masuk ke dalam kategori konten yang menyesatkan atau hoaks.***

Editor: Robi Maulana

Sumber: Turnback Hoax


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x