Network
MANTRA SUKABUMI – Pendakwah asal Sumatera Utara, Ustadz Abdul Somad menggelar sebuah acara pengajian yang dihadiri oleh sejumlah komedian dan pelawak tanah air. Dalam pengajian tersebut, hadir beberapa pelawak terkenal yang diantaranya adalah Komeng.
Ketika diberi kesempatan bertanya kepada Ustadz Abdul Somad, Komeng memberikan pertanyaan yang mengundang gelak tawa jamaah yang hadir pada pengajian tersebut.
Komeng memberikan pernyataan tentang ucapan Ustadz Abdul Somad yang ia belum mengerti. Namun, cara penyampaian Komeng saat memberikan pertanyaan dalam pengajian tersebut yang membuat Ustadz Abdul Somad dan pelawak-pelawak lain tertawa.
Baca Juga: Beli Paket Internet Lebih Menguntungkan dengan ShopeePay, Ikuti Langkah-Langkah Berikut Ini
Baca Juga: Ruben Onsu Bagikan Foto Putra Jagoannya, Iis Dahlia: Sumpah Anak Lu Makin Kece
“Saya belum paham apa itu, wa sa’ah atau wa si’ah,” ujar Komeng, seperti dilihat mantrasukabumi.com dari video di kanal YouTube resmi Ustadz Abdul Somad Official pada Minggu, 24 Januari 2021.
“Wa sa’ah ape apaan itu, ngambil bercanda, Pak Ustadz. Pak Ustadz lupa ya? Nanti saya jelasin lagi,” gurau Komeng, yang kemudian disambut gelak tawa dari peserta pengajian lain.
Kemudian, Ustadz Abdul Somad yang akrab disapa dengan panggilan UAS tersebut, menegaskan bahwa yang dimaksud Komeng adalah sa’ah wa sa’ah, serta menjelaskan sebuah kisah sahabat dan hadits Nabi Muhammad SAW.
“Jadi itu ucapan hadits Nabi. Jadi ada seorang sahabat, dia datang menemui Nabi, kenapa ketika kami duduk bersamamu, Ya Rasulullah, di dalam Mesjid Nabawi, di dalam majelis ilmu, kami merasa dekat dengan Allah, kami merasa takut kepada Allah. Tapi ketika kami pulang ke rumah ketemu dengan anak istri, bersenda gurau, kok rasanya beda?,” kata Ustadz Abdul Somad.
Baca Juga: Bocoran Sinopsis Ikatan Cinta Episode Hari Ini 24 Januari 2021, Al Dibakar Api Cemburu
Baca Juga: Kunjungi Banjir di Bogor, Fadli Zon Foto Bersama Anak yang Namanya Sama Persis dengan Dirinya
“Lalu apa kata Nabi, sa'ah wa sa'ah. Hidup ini ada masanya serius, ada masanya bercanda, ada masanya begini,” lanjutnya.
Ustadz Abdul Somad kemudian menjelaskan bahwa sahabat Nabi Muhammad SAW pun dulu mengalami apa yang dirasakan umat manusia saat ini, serta mengalami kekhawatiran yang sama.
“Ketika kita duduk dengan Habib, dengan Ustadz di masjid, dengan Kyai, dengan tuan guru, terasa begitu full Iman. Tapi begitu pulang ke rumah, kok begitu ya,” kata Ustadz Abdul Somad.
“Rasa yang kita rasakan sekarang, dirasakan juga sahabat Nabi dulu, dan mereka tanya. Kata Nabi, nggak salah,” jelasnya.
Baca Juga: Selain Populer sebagai Penyiar TV, Larry King Juga Dikenal Pernah Nikahi Wanita Sebanyak ini
Baca Juga: Berpotensi Jadi Calon Tunggal, Jabatan Luhut Pandjaitan akan Bertambah untuk Emban Amanah Baru
Menurut UAS, sa’ah dalam Bahasa Indonesia berarti saat, masa, atau waktu. Ustadz Abdul Somad juga menjelaskan bahwa sa’ah wa sa’ah berarti semua ada waktunya.
“Karena hidup ini ada sa'ah wa sa'ah. Sa'ah artinya, bahasa Indonesianya, saat. Semua ada saatnya, semua ada masanya,” jelas UAS.
“Selama tidak kita katakan, kamu kok mabuk kemarin, semua ada saatnya,” gurau Ustadz Abdul Somad, yang membuat peserta pengajian tersebut tertawa.***
