Network
MANTRA SUKABUMI - Dai kondang asal Pekanbaru, Ustadz Abdul Somad angkat suara terkain vaksinasi yang akan segera dilakukan oleh Pemerintah Indonesia.
Ustadz Abdul Somad, atau yang lebih akrab disapa UAS menyebutkan bahwa dirinya akan mengikuti langkah kebijakan yang diambil oleh pemerintah Saudi dan Mesir.
Hal itu dinilai dirinya karena di dua negara tersebut banyak ulama-ulama, khususnya di Mesir sebagai almamater dirinya.
Baca Juga: Kampanye ShopeePay Rp1 Cetak Rekor Baru, Lebih dari 100.000 Voucher Terjual pada 12 Menit Pertama
Baca Juga: Usai Jokowi Resmikan Pelabuhan Patimban, Media Internasional Soroti Posisi Strategis Indonesia
Hal tersebut disampaikan oleh Ustadz Abdul Somad pada video yang di re-twit oleh Ferdinand Hutahaean pada 20 Desember 2020.
"Kalau vaksin itu nanti dipakai oleh seluruh dunia, saudi arabia memakai, mesir memakai, maka saya yabg pertama kali suntik vaksin, tapi kalau Saudi Arabia tidak, Mesir tidak Indonesia saja, saya yang menolak vaksin itu", kata UAS seperti dilihat mantrasukabumi.com dalam video yang dibagikan akun twitter @FerdinandHaean3 pada Minggu, 20 Desember 2020.
Ustadz Abdul Somad pun menjelaskan kenapa dirinya berpatokan pada kebijakan Saudi Arabia dan Al-azhar Mesir.
"Kenapa patokan saya berpatokan pada Saudi Arabia dan Mesir? Karena mesir tempat saya belajar, disana para ulama-ulama berfatwa sholat berjarak maka saya ikut itu, maka kalau nanti keluar vasin itu, sudah dipakai dimesir, saya akan ajak masyarakat, saya yang pertama kali disuntik vaksin", ucap UAS.
