Waduuuh, Blak-blakan Duta Besar Arab Saudi Bongkar Masalah Habib Rizieq Selama Tinggal di Makkah

1 Desember 2020, 11:09 WIB
Waduuuh, Blak-blakan Duta Besar Arab Saudi Bongkar Masalah Habib Rizieq Selama Tinggal di Makkah /Kemenag/Rikie/

MANTRA SUKABUMI - Hampir selama 3 tahun Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab menetap di Arab Saudi.

Satu tahun terakhir menuju kepulangan, Habib Rizieq selalu diterpa isu, diantaranya Overstay dan upaya pencekalan.

Hingga saat ini, kepulangan Habib Rizieq Shihab menyisakan beberapa pertanyaan terkait isu tersebut.

Baca Juga: ShopeePay Terima Penghargaan Marketeers Youth Choice: Brands of the Year 2020

Baca Juga: Inilah 5 Makanan Teratas Tinggi Asam Folat untuk Bantu Kurangi Cacat Lahir

Front Pembela Islam (FPI) menjawab isu tersebut dengan me-Retwitt sebuah video wawancara Duta Besar Arab Saudi melalui akun twitter @News_FPI yang diunggah pada 30 November 2020 dengan caption sebuah penegasan perihal permasalahan Habib Rizieq selama tinggal di Arab Saudi.

"Tanpa beban dan tidak berbelit-belit, Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia menyampaikan perihal Imam Besar Habib Rizieq selama tinggal di Arab Saudi. Siapa yg bohong?", cuit FPI seperti dikutip mantrasukabumi.com dari unggahan akun twitter @News_FPI pada Selasa, 1 Desember 2020.

Dalam video yang di Retwitt oleh FPI tersebut, Dubes Arab Saudi nampak sedang diwawancara oleh salah satu tv swasta.

"Adakah pesan yang ingin Anda sampaikan sekembalinya (Habib Rizieq) ke Indonesia?", kata seorang wanita dalam video itu, seperti dilihat mantrasukabumi.com dari video yang diunggah akun twitter @News_FPI pada Selasa, 1 Desember 2020.

Selanjutnya Dubes Arab Saudi menjawab pertanyaan tersebut dengan santai dan tidak bertele-tele.

Baca Juga: Breaking News! Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan Dinyatakan Positif Covid-19

Baca Juga: Berikut Ini 10 Ponsel Terpopuler di Akhir Tahun 2020, Segera Anda Miliki Sekarang

"Tidak ada pesan, karena Rizieq Shihab berada di Arab Saudi, sama seperti muslim lainnya, dia tinggal di Makkah", tutur Dubes Arab Saudi.

"Tidak ada masalah saat dia tinggal di negara kami, adapun dia pulang karena itu keputusan Rizieq Shihab sendiri, bukan keputusan kami,", kata Dubes menambahkan.

"Jadi jika dia memutuskan untuk kembali ke Indonesia, Kami mengizinkannya", sambung Dubes.

"Pada awalnya, ada semacam afiliasi negara tetapi setelah itu normal," jelas Dubes.

"Jadi komunikasi selalu berjalan antara Pemerintah Arab Saudi dan Indonesia terkait tinggalnya Rizieq Shihab?", kata wanita yang mewawancarai Dubes.

Dubes pun menjawab dan mejelaskan secara langsung tanpa jeda

"Ya, komunikasi antara dua belah pihak," jawab Dubes.

"Mengenai Izin tinggal yang katanya melewati batas masa tinggal, pemerintah mengatakan itu dan memberikan denda yang sangat besar, siapak sebenarnya yang menaungi Rizieq Shihab pada saat itu?", tanya wanita tersebut.

Baca Juga: Polisi Himbau Habib Rizieq Tidak Bawa Simpatisan, FPI: Kami Tidak Menyarankan Umat Ikut

"Adakah lembaga yang terlibat atau pemerintah atau hanya Rizieq Shihab saja secara Individu?", lanjut pewawancara.

Seketika Dubes langsung menjawab pertanyaan itu

"Itu secara individual. Tidak ada masalah atau jenis pelanggaran apapun, itu adalah sitem imigrasi negara", kata Dubes.

"Dia lebih secara pribadi memilih untuk tinggal sementara waktu, sampai waktunya ia kembali ke Indonesia, itulah yang terjadi", pungkasnya menegaskan jawaban yang diberikan.**

Editor: Emis Suhendi

Tags

Terkini

Terpopuler