Profil dan Biodata dr Faheem Yunus, Dokter Spesialis Penyakit Menular AS yang Soroti Covid-19 Indonesia

7 Juli 2021, 05:35 WIB
Dokter asal Amerika, Faheem Younus, MD /mantrasukabumi/twitter/@FaheemYounus

MANTRA SUKABUMI - Kasus Covid-19 Indonesia yang mengalami lonjakan mendapat sorotan dari berbagai pihak.

Salah satunya dari dr Faheem Younus yang beberapa kali memberikan komentar terkait kasus di Indonesia.

Berikut profil dan biodata dr Faheem Yunus yang merupakan Dokter Spesialis Penyakit Menular AS yang menyoroti kasus Covid-19 Indonesia.

Baca Juga: Mbah Maimoen Sebut Jika Jamaah Haji Kurang dari 600 Ribu, Allah Utus Malaikat untuk Keliling Ka'bah

Baca Juga: Kabar Gembira, Pasien Covid-19 Kini Bisa Dapatkan Layanan Kesehatan dan Obat Secara Gratis di 11 Tempat Ini

Nama Faheem Younus akhir-akhir ini sedang menjadi perbincangan hangat warganet Indonesia karena cuitannya di media sosial Twitter.

Faheem Younus banyak memberikan edukasi soal Covid-19 bagi masyarakat Indonesia, bahkan beberapa kali cuitannya ditulis dalam bahasa Indonesia.

Dilansir dari laman LinkedIn-nya, Faheem Younus ternyata seorang dokter spesialis penyakit menular di University of Maryland Upper Chesapeake Health (UM UCH) yang berlokasi di Maryland, Amerikat Serikat.

Faheem mulai berkarier di UM UCH sejak Juli 2001 dengan jabatan sebagai Chief Division of Infectious Diseases.

Tak lama setelah itu, tepatnya pada akhir tahun 2001, Faheem kemudian menjadi pengajar di University of Maryland dengan gelar Clinical Associate Professor.

Faheem Younus juga diketahui menjabat sebagai Chief Quality Officer pada September 2017 dan Vice President pada Desember 2020.

Baca Juga: Ussy Sulistiawaty Sampaikan Kabar Bahagia Andika Pratama Sembuh dari Covid-19: Malam yang Indah

Selain peenah menjabat berbagai posisi, Faheem Younus juga merupakan dokter bersertifikat CPE (certified physician executive) dengan sederet pencapaian.

Beberapa penghargaan yang pernah diraih Faheem Younus antara lain Top Doc oleh Baltimore Magazine dan Presidential Service Award oleh pemerintahan Barack Obama pada 2008 untuk layanan kemanusiaannya.

Faheem Younus merupakan alumni King Edward Medical University, Pakistan pada tahun 1995.

Kemudian, Drexel University College of Medicine pada tahun 1999, dan Stony Brook University pada tahun 2001.

Kini ia selain fokus di UM UCH, Younus juga tergabung dalam organisasi Infectious Diseases Society of America (IDSA) yang aktif sejak Juli 2009.

Bahkan Faheem Younus dikenal  aktif menulis kolom seputar kesehatan di sejumlah media internasional, seperti Washington Post, The Huffington Post, Christian Science Monitor, hingga Baltimore Sun.

Baca Juga: Jerinx SID Sebut Hanya Satu Jam Setelah Laporan, Akun Instagram Miliknya Sudah Kembali: Kinerja Luar Biasa

Faheem Younus belakangan ini seeimg memberikan edukasi soal Covid-19 di Indonesia.

Beberapa diantaranya Faheem Younus memberikan tips bagi pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri di rumah.

Menurut Faheem mereka dapat mengonsumsi parasetamol untuk mengobati demam.

Selain itu, juga bisa menggunakan budesonide inhaler dua kali sehari serta semprotan hidung Oxymetazolone untuk hidung tersumbat.

Faheem justru tidak menyarankan penggunaan antibiotik, ivermectin, seng (zat besi atau zinc), atau steroid bagi pasien corona yang melakukan isolasi mandiri di rumah.

Tidak hanya itu, Faheem Younus juga turut berkomentar terkait fenomena panic buying dengan memborong susu merek tertentu karena diyakini dapat melawan virus corona.

Baca Juga: Bantuan Tunai Rp 300 Ribu Cair, Berikut Cara Cek Penerima dan Cairkan BST Mei dan Juni 2021

"Teman Indonesiaku, susu ini atau vitamin atau Ivermectin tidak memiliki peran dalam pengobatan covid," tulis Faheem.

Tak hanya itu, ia juga memberikan tips soal penggunaan masker, tes Covid-19, termasuk menyoroti kasus Covid-19 Indonesia yang mirip India.***

Editor: Andriana

Tags

Terkini

Terpopuler