Kisah Pilu Satu Keluarga Meninggal Dunia Akibat Pandemi Covid-19

2 Mei 2020, 06:09 WIB
ILUSTRASI pemakaman //pexels

MANTRA SUKABUMIPandemi covid-19 makin meluas menyasar korban berbagai kalangan profesi.

Usaha Pemerintah berbagai negara untuk menekan dan memutus mata rantai penyebaran virus makin sulit dihentikan.

Korban makin bertambah, termasuk dari kalangan tim medis

Diberitakan laporan Harian New York Post, seorang tenaga medis di Florida, AS, dikabarkan meninggal dunia setelah dikonfirmasi terinfeksi virus corona.

Petugas medis yang diketahui bernama Mario Mayorga Jr, mengembuskan napas terakhirnya pada Minggu, 26 April 2020.

Petugas medis tersebut menyusul kedua orang tuanya yang telah lebih dulu meninggal dunia akibat virus serupa.

Sementara ayahnya, Mario Mayorga meninggal pada 10 April 2020, sedangkan sang ibunda, Esperanza Mayorga (72) meninggal sembilan hari kemudian.

Baca Juga: Benarkah Warga Arab Saudi Rayakan Pesta Usai Lockdown di Negaranya Dicabut? Simak Faktanya

Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari New York Post, Mario Jr didiagnosis terinfeksi virus corona pada pertengahan bulan Maret lalu.

Kemudian kedua orang tua serta saudara perempuannya dinyatakan positif virus corona seminggu kemudian.

Menurut anggota keluarga, saudara perempuan Mario Jr, yakni Violeta Mayorga (45) saat ini masih berjuang untuk melawan virus ini di rumahnya di kawasan Miami, AS.

"Mereka semua hidup bersama sehingga seluruh dunianya terbalik pada saat ini,"

Ia menambahkan bahwa pihak keluarga tidak mengetahui asal mula Mario Jr terinfeksi. Kedua orang tua Mario Jr dan anak perempuannya melakukan pemeriksaan setelah Mario Jr menjalani perawatan di rumah sakit dengan gejala parah yang memerlukan operasi bypass dan ventilator.

Artikel ini telah tayang sebelumnya di depok.pikiran-rakyat.com dengan judul "Sehidup Semati, Satu Keluarga Meninggal Akibat Pandemi Virus Corona"

Baca Juga: Pasien Corona 60 Tahun Tewas Setelah Dokter Magang Salah Seting Pasang Ventilator

Pada kesempatan pengujian pertama, mereka dinyatakan negatif. Namun, saat kemudian diuji ulang, mereka dinyatakan positif virus corona dan harus dirawat di rumah sakit.

"Itu sekitar tiga sampai lima hari satu orang menunjukkan gejala ke yang berikutnya," kata Marcela Lastre.

Kami pikir, kata Marcela Lastre, mereka semua akan menunjukkan gejala pada saat yang bersamaan.

Baca Juga: Simak, Cara Untuk Mendapatkan Token Listrik Gratis dari PLN

Semua yang dinyatakan positif kondisinya semakin memburuk, kecuali Violeta Mayorga.

Untuk itu Marcela Lastre tidak yakin sebelum meninggal apakah Mario Jr pernah diberi tahu mengenai kabar kedua orang tuanya lebih dulu yang mengembuskan napas terakhir.**

Editor: Abdullah Mu'min

Sumber: Pikiran Rakyat Depok

Tags

Terkini

Terpopuler