Sepakat, Tiongkok dan India Berdamai atas Sengketa Wilayah Setelah 11 Jam Berunding

23 Juni 2020, 21:03 WIB
Bendera India dan Tiongkok. /* //PR Cirebon

MANTRA SUKABUMI - Beberapa waktu lalu antara India dengan Tiongkok terlibat bentrokan berdarah di wilayah perbatasan kedua negara.

Bentrokan tersebut terjadi tepatnya di wilayah Lembah Galwan. Akibatnya kedua negara sempat bersitegang dan menempatkan pasukan dari wilayahnya masing-masing.

Namun, kedua negara tersebut memutuskan untuk mengambil jalur perdamaian akibat bentrokan tersebut.

Baca Juga: Media Australia Sebut Indonesia Merupakan Negara Terburuk dalam Tangani Pandemi Covid-19

Perdamaian tersebut disepakati setelah hampir 11 jam melakukan perundingan militer antara Tiongkok dan India, keduanya menyepakati dan memutuskan berdamai dari sengketa wilayah.

Bahkan sebagai bukti kesepakatan damai itu, masing-masing komandan militer, baik Tiongkok atau India, mulai membubarkan pasukan dari wilayah bentrokan di Lembah Galwan.

Melansir dari situs Reuters, juru bicara Kementerian Luar Negeri TiongkokZhao Lijian mengatakan kedua belah pihak telah sepakat untuk mengambil langkah-langkah perdamaian, demi meredakan ketegangan di antara kedua negara tersebut.

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Virus Corona Telah Diprediksi Dalam Buku Iqro?

Seperti yang diberitakan Pikiranrakyat-Cirebon.com, Zhao Lijian juga  menyatakan laporan media baru-baru ini mengenai 40 korban Tiongkok dalam konflik sengketa perbatasan itu sebagai "berita palsu" belaka.

Meskipun hingga kini, Tiongkok belum mengungkapkan total data korban resmi dalam perseteruan berdarah pada 15 Juni lalu.

Sedang seorang sumber dari India menyatakan, perundingan panjang yang mempertemukan dua komandan kedua negara berlangsung pada Senin, 22 Juni 2020

"Ada kesempatan bersama untuk melepaskan diri," ungkap seorang sumber pemerintah India.

Baca Juga: Catat, Besok PLN Akan Lakukan Pemadaman Listrik di Palabuhanratu

Artikel ini telah tayang sebelumnya di laman Pikiranrakyat-Cirebon.com dengan judul 11 Jam Berunding Alot, Tiongkok dan India Sepakat Berdamai dengan Tarik Pasukan di Lembah Galwan.

Sumber dari India itu pun menambahkan, meskipun ketegangan sempat memuncak, tetapi perundingan yang alot berlangsung dalam suasana "ramah, positif, dan konstruktif".

"Modalitas untuk melepaskan diri dari semua daerah gesekan di Ladakh Timur telah dibahas dan akan diajukan oleh kedua belah pihak," jelas sumber India tersebut.

Dalam pembicaraan sebelumnya, Tiongkok telah meminta India untuk menghentikan semua pekerjaan konstruksi di wilayah yang dikatakannya adalah wilayah Tiongkok.

Begitupun India, juga telah mendorong Tiongkok untuk menarik pasukannya kembali ke tempat mereka pada bulan April.

Baca Juga: Fakta Baru Kapal Karam di Laut Cisolok Terdeteksi Google Maps

Sementara itu, bila menilik kejadian sebelum bentrokan, masing-masing pasukan dari Tiongkok dan India sudah saling berhadapan sejak bulan lalu di beberapa daerah di wilayah Ladakh, hingga pekan lalu terjadi perseteruan paling mematikan dalam lebih dari lima dekade di Lembah Galwan.

Saat bentrokan itu, kedua tentara diketahui hanya menggunakan batu dan tongkat kayu berpaku, karena sesuai protokol lama yang telah disepakati untuk tidak menggunakan senjata api.**(Ikbal Tawakal)

Editor: Encep Faiz

Sumber: Pikiran Rakyat Cirebon

Tags

Terkini

Terpopuler