Gaza Diblokade Israel, Dewan Masjid Indonesia Bantu 1 Juta Liter Air Bersih untuk Warga Sipil Gaza

16 September 2020, 10:20 WIB
BLOKADE Israel atas Jalur Gaza semakin berimbas pada ketersediaan pangan dan air bersih di gaza Palestina. , /

MANTRA SUKABUMI - Masa Pandemi Covid-19 yang berkepanjangan menyebabkan sejumlah daerah baik di Indonesia maupun mancanegara mengalami krisis ekonomi.

Seluruh dunia kini tengah berduka, karena kondisi bumi yang tak kunjung sembuh dari serangan virus corona, saling membantu saat ini merupakan cara untuk meringankan beban mereka.

Sama halnya saat ini, ditengah pandemi Covid-19 berlangsung, Dewan Mesjid Indonesia (DMI) dengan sukarela membantu hampir satu juta liter air yang diberikan kepada penduduk di Gaza, Palestina.

Baca Juga: Iran Peringatkan AS Terhadap Kesalahan Strategis Usai Trump Ancam Teheran

Saat ini Gaza sedang mengalami krisis ekonomi karena pemberlakuan lockdown akibat dilanda Covid-19 di daerah tersebut.

"Bantuan air minum itu dari dermawan asal Indonesia, yakni dari Wakil Ketua Dewan Masjid Indonesia pusat yang juga mantan Wakapolri Komjen Pol (Pur) H Syafruddin," kata Abdillah Onim, sukarelawan Indonesia yang juga Ketua Lembaga Sosial Kemanusiaan Nusantara Palestina Center (NPC) seperti dikutip mantrasukabumi.com dari ANTARA pada Rabu, 16 September 2020.

Menurut Andillah, NPC sebagai LSM filantropi yang peduli pada bidang kemanusiaan di Palestina itu telah diamanahkan untuk menyalurkan bantuan air bersih dari Syafruddin kepada warga Gaza.

Baca Juga: Kabar Buruk, Kasus Covid-19 di Batam Tembus Hingga 1.000 Kasus

Sementara itu, diketahui NPC memiliki kantor pusat yang berada di Kramat Jati, Jakarta dan mempunya tim kerja di pusat Kota Gaza, dengan wilayah kerja Gaza, Yordania, Yerusalem, dan Tepi Barat.

Diketahui Jalur Gaza memiliki luas wilayah 367 km persegi, dengan jumlah populasi 2.000.000 jiwa, dan sebanyak 87% warga disana hidup di bawah garis kemiskinan.

Kemiskinan tersebut berupa kebutuhan makan dan minum yang harus mengandalkan bantuan dari negara lain yang perduli terhadap mereka, terutama bantuan dari rakyat Indonesia.

Tercatat sejak 2007, kemiskinan mulai merajalela di kawasan tersebut, di mana penyebab utamanya adalah blokade (pengepungan) yang diberlakukan oleh otoritas zionis Israel, ditambah lagi pandemi COVID-19 yang berlangsung saat ini, sehingga situasi warga Gaza kian terpuruk karena minimnya bantuan kemanusiaan bagi mereka.

Baca Juga: Tak Terduga, Anggota DPR RI Desak Menteri BUMN agar Copot Ahok dari Pertamina

"Bantuan air minum dari Wakil Ketua Dewan Masjid Indonesia Bapak Syaruddin ini menjadi angin segar warga sipil Gaza di setiap pelosok desa," kata salah satu warga Gaza.

Kendati demikian, diketahui bahwa lokasi pendistribusian bantuan air tersebut meliputi daerah Bait Lahiya Gaza Utara, Deir Balah, Gaza Tengah, Jabalia, Gaza Utara, Khan Yunis, Gaza Selatan dan Al Mugraqa, hingga wilayah Gaza Tengah

Jumlah penerima bantuan arir tersebut sebanyak 550 kepala keluarga (KK) dan waktu yang dibutuhkan untuk melakukan proses pendistribusian tersebut selama empat hari.

Baca Juga: Bocoran Desain dan Fitur GoPro Hero 9 Black, yang Akan Segera Rilis

Ahmad berusia 57 asal Deir Balah, Gaza Tengah selaku warga Muslim Palestina mengucapkan terima kasih atas bantuan satu juta liter air minum tersebut

"Kandungan air di Gaza 97% tidak layak konsumsi, Alhamdulillah kami bisa minum air bersih atas kedermawanan Bapak Syafruddin," katanya.**

Editor: Emis Suhendi

Sumber: Permenpan RB

Tags

Terkini

Terpopuler