Baca Juga: Kerusuhan Pasca Kudeta Paling Berdarah di Myanmar, Menlu AS Antony Blinken: Kekerasan Menjijikkan
Sementara itu, industri juga kekurangan produk logam tingkat tinggi, yang bertentangan dengan inovasi dan kemajuan teknologi, tambahnya.
"Kita harus belajar dari perusahaan Jepang dalam hal ini, karena banyak perusahaan Jepang telah melakukan banyak pekerjaan dalam produk logam tanah kelas atas," tambahnya.
Kuota penambangan logam tanah jarang China pada paruh pertama 2021 ditetapkan sebesar 84.000 ton, melonjak 27 persen dari tahun sebelumnya.***