Menggemparkan, Arkeolog Temukan Kota Emas yang Hilang Setelah 3.000 Tahun Terkubur Pasir

- 11 April 2021, 21:51 WIB
Ilustrasi Menggemparkan, Arkeolog Temukan Kota Emas yang Hilang Setelah 3.000 Tahun Terkubur Pasir.
Ilustrasi Menggemparkan, Arkeolog Temukan Kota Emas yang Hilang Setelah 3.000 Tahun Terkubur Pasir. /*/Tangkapan layar Twitter.com/@TourismAndAntiq/

Dia memerintah selama hampir empat dekade, sebuah pemerintahan yang terkenal karena kemewahan dan kemegahan monumennya, termasuk Colossi of Memnon - dua patung batu besar di dekat Luxor yang melambangkan dirinya dan istrinya.

"Lapisan arkeologi tidak tersentuh selama ribuan tahun, ditinggalkan oleh penduduk kuno seolah-olah baru terjadi kemarin," kata tim tersebut.

"Akan memberi kita gambaran yang langka tentang kehidupan orang Mesir Kuno pada saat kekaisaran berada pada kondisi terkaya," lanjut tim itu.

Tim mengatakan optimis bahwa temuan penting lebih lanjut akan terungkap, sesuai catatan, ada sekelompok kuburan yang bisa dicapai melalui ‘tangga yang diukir di batu’, konstruksi yang serupa dengan yang ditemukan di Lembah Para Raja.

Baca Juga: Waspada, Mie Instan Ternyata jika Dikonsumsi secara Rutin Dapat Timbulkan Kanker

Baca Juga: Hasil Survei Capres Moeldoko Dapat Nol Persen, Christ Wamea: Seperti Begini kok Diperjuangkan

"Misi tersebut mengharapkan untuk mengungkap makam yang belum tersentuh yang penuh dengan harta karun," tambah pernyataan itu.

Setelah bertahun-tahun terhambat ketidakstabilan politik terkait dengan pemberontakan rakyat pada tahun 2011, yang merupakan pukulan telak bagi sektor pariwisata utama Mesir. Akhirnya negara tersebut berusaha untuk menarik kembali pengunjung, khususnya dengan mempromosikan warisan kunonya.

Pekan lalu, Mesir mengangkut sisa-sisa mumi dari 18 raja kuno dan empat ratu melintasi Kairo dari Museum Mesir ke Museum Nasional Peradaban Mesir yang baru, sebuah prosesi yang dijuluki "Parade Emas Firaun". Di antara 22 jenazah adalah Amenhotep III dan istrinya Ratu Tiye.***

Halaman:

Editor: Encep Faiz

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah