Belum Usang Tuduhan Berbau Rasisme, Ibrahimovic Bikin Gaduh Lagi

- 13 April 2021, 04:29 WIB
Belum Usang Tuduhan Berbau Rasisme, Ibrahimovic Bikin Gaduh Lagi./
Belum Usang Tuduhan Berbau Rasisme, Ibrahimovic Bikin Gaduh Lagi./ /Twitter/@svenskfotboll


MANTRA SUKABUMI - Pada Maret Zlatan Ibrahimovic menjadi co-host (pembawa acara) festival musik Sanremo di Italia.

Di bulan Januari, dia dituduh melakukan tindakan berbau rasisme setelah diduga menghina striker Inter Milan Romelu Lukaku dengan menyinggung soal voodoo.

Belum usang tuduhan tersebut, kini Ibrahimovic kembali menjadi sorotan atas tindakannya di luar lapangan pada Senin setelah ia dilaporkan terlihat di suatu restoran di Milan ketika kota tersebut sedang dalam lockdown karena pandemi virus corona.

Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay

Baca Juga: Tagar Gerakan Mute Massal Trending di Twitter, Komentar ‘Hiperbola’ Valentino Simanjuntak jadi Sorotan Netizen

Tindakan yang melanggar prokes berdasar dari sejumlah foto yang diterbitkan Fanpage,  memperlihatkan striker AC Milan itu bersama teman-temannya tanpa mengenakan masker dikelilingi gelas-gelas anggur di restoran yang seharusnya tertutup melayani pembeli di tempat.

Minggu merupakan hari terakhir lockdown di wilayah Lombardy di mana Milan berlokasi dan sejumlah wilayah lain dengan statistik kasus penularan yang membaik, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari ANTARA pada Selasa, 13 April 2021.

Sumber dari rombongan Ibrahimovic mengatakan kepada AFP, Senin, bahwa striker Swedia itu berada di lokasi tersebut untuk pertemuan kerja.

Baca Juga: Awal Ramadhan, Yuni Shara Tiba-tiba Sampaikan Duka Cita yang Mendalam: Alfatihah

Sedangkan pemilik restoran Tano Simonato mengatakan kepada Fanpage bahwa kelompok itu, yang dia sebut juga termasuk mantan pemain Milan Ignazio Abate, tidak makan di restoran itu.

"Mereka tidak makan, sebagai teman kami meminum segelas anggur," tulis Antara mengutip perkataan Simonato.

Foto-foto tersebut menimbulkan kontroversi lagi setelah pada musim semi Ibrahimovic, yang terjangkit COVID-19 pada September, mempromosikan jaga jarak dan pemakaian masker untuk pemerintah wilayah Lombardy.

Baca Juga: Trailer Ikatan Cinta Hari ini Selasa, 13 April 2021, Usai Hajar Ricky, Elsa jadi Pantauan Nino

Baca Juga: Terkait Isu SBY Daftarkan Partai Demokrat ke HAKI, Mantan Politisi PD Tak Percaya

Tak hanya itu, ia juga terlibat pertengkaran dengan bintang basket Amerika Serikat Lebron James pada Februari ketika dia menyebut para atlet seharusnya tak campur tangan soal politik, menyebut nama James dan menyeru aktivitas politiknya.

James membantu mendirikan organisasi More Than a Vote yang mendorong jumlah pemilih di wilayah dengan penduduk mayoritas warga kulit hitam ketika pemilihan presiden Amerika Serikat pada November, mengerahkan lebih dari 40.000 relawan untuk bekerja di tempat pemungutan suara.***

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x