China Kritik Keras Amerika Terkait Dukungannya Terhadap Kejahatan Israel di DK PBB

- 17 Mei 2021, 21:15 WIB
China Kritik Keras Amerika Terkait Dukungannya Terhadap Kejahatan Israel di DK PBB./
China Kritik Keras Amerika Terkait Dukungannya Terhadap Kejahatan Israel di DK PBB./ /Pixabay.com/Peggy_Marco

MANTRA SUKABUMI - China kritik keras Amerika terkait dukungannya terhadap kejahatan Israel.

Dukungan Amerika pada Israel tersebut saat hadir di Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa Bangsa (DK PBB).

Kritik China pada Amerika tersebut diungkapkan Hasmi Bakhtiar melalui akun twitter pribadinya.

Baca Juga: ShopeePay Mantul Sale Ajak Masyarakat Lebih Cuan di Momen Gajian

Baca Juga: Perbedaan Wirid dan Dzikir yang Wajib Diketahui, Terdapat Tata Cara dan Waktu yang Harus Diperhatikan

"China kritik keras Amrik terkait dukungan Amrik di DK PBB terhadap kejahatan Israel," cuit Hasmi seperti dikutip mantrasukabumi.com dati akun twitter @hasmibakhtiar pada Senin, 17 Mei 2021.

"Ibaratnya china mau bilang, gak usah nasehatin gue tentang Uighur kalau tentang Palestine lu juga begitu," ujarnya memberikan perumpamaan.

"Belum juga jadi pelajaran bagi negara muslim untuk bisa bersatu?," katanya.

Kali ini Israel mendapat kendala dalam menghadapi Hamas, pasalnya minim dukungan Amerika dan Eropa.

Baca Juga: The Jakmania Peduli Palestina, Lakukan ini Sebagai Bukti Dukungan

"Dukungan Amrik dan Eropa yang menurun juga menjadi kendala bagi Israel," ucapnya.

Pasukan Amerika yang diharapkan Israel membantu tak kunjung datang.

Setadinya, Israel berharap Amerika akan mendukung dengan menurunkan f-35 untuk menggempur Gaza.

"Israel berusaha membangun kepercayaan diri pasukannya bahwa Amrik terus mendukung dengan ikut menurunkan f-35 menggempur Gaza tadi subuh," tuturnya.

Baca Juga: Dikabarkan Kekurangan Jaksa, Kejaksaan RI Buka Lowongan CPNS 1.000 Jaksa, Simak Syarat dan Ketentuannya

Namun kata Hasmi, kini rakyat Israel sudah terlanjur ketakutan.

"Tapi rakyat Israel sudah terlanjur ketakutan, mereka lebih menunggu statement Abu Ubaidah dibanding Netanyahu," sambungnya.***

 

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x