Negara keempat terbesar di Eropa ini memiliki angka jomblo paling tinggi. Hal ini dikarenakan orang Swedia terkenal dingin dan tidak begitu suka bergaul, pacaran atau memiliki keterikatan sosial.
Hal itu didasari oleh budaya mandiri semenjak muda dan sifat yang tidak suka ketergantungan. Oleh karena itu mereka lebih memilih hidup bersama dan punya anak tanpa harus menikah.
Mayoritas penduduk Swedia tidak meyakini eksistensi Tuhan alias atheis. Kendati begitu, Swedia adalah negara makmur yang cinta damai.
Swedia terkenal aman, makmur dan toleransi yang tinggi ditambah pemerintahan yang bebas korupsi.
Swedia adalah negara yang sudah menerapkan kebijakan sekolah gratis dari mulai jenjang paling bawah hingga perguruan tinggi.
Negara ini juga terkenal negara yang ramah anak, salah satunya dengan melarang anak dibawah 12 tahun untuk bekerja semisal menjadi bintang iklan.
Sementara pemerintah Indonesia sedang menggencarkan wacana Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT), di Swedia sudah dalam tahap pelaksanaan. Tercatat pada tahun 2016 saja transaksi tunai di toko-toko Swedia hanya 20%.
Bahkan sebagian besar bank di sana tidak lagi menyimpan uang tunai atau menerima deposit uang tunai. Di banyak daerah terutama di pedesaan, mesin ATM sudah tidak ada lagi.