Mengharukan, Video Perpisahan Pasien Corona dengan Orangtua, Menangis Lambaikan Tangan

- 31 Maret 2020, 07:52 WIB
SEORANG bocah di Malaysia dijemput ambulans karena terinfeksi virus corona.*
SEORANG bocah di Malaysia dijemput ambulans karena terinfeksi virus corona.* /Tangkapan layar Facebook

Mantrasukabumi.com - Kisah keluarga yang terpapar virus corona selalu menyisakan kisah mengharukan dan menyesakan dada.

Betapa tidak, rasa haru menyelimuti karena harus ditinggalkan orang yang dicintai baik dengan kematian maupun karantina.

Menularnya pandemi virus corona, mengakibatkan pasien yang dinyatakan positif ataupun PDP dan ODP harus segera diisolasi dengan cepat.

Selama dua minggu mereka harus dipisahkan dari semua orang, termasuk keluarga dan orang-orang tercinta.

Hanya tenaga medis dengan alat pelindung diri (APD) lengkap yang boleh bertemu dan merawat mereka.

Baca Juga: Jokowi: Fokus Pencegahan Covid-19 dan Batasi Pergerakan Orang ke Daerah

Tentunya, ini bukanlah hal yang mudah, terutama pasien anak-anak yang masih kecil.

Seperti yang dialami oleh seorang bocah di Malaysia saat meninggalkan keluarganya usai dinyatakan positif corona oleh petugas kesehatan.

Para petugas dengan APD lengkap menjemput anak laki-laki itu dengan sebuah ambulans.

Pintu mobil ambulans terbuka dan siap menyambut bocah itu dengan berbagai peralatannya.

Anak lelaki itu sendiri tak kuasa menahan tangis saat harus meninggalkan seluruh anggota keluarganya.

Baca Juga: Ayah Kreatif Ciptakan Alat Pelindung Bayi Dari COVID-19

Kejadian ini terekam dalam sebuah video viral di Facebook. Cuplikan video itu diunggah akun Mohd Noorkhezan bin Hamid pada Sabtu 28 Maret 2020.

Bocah berkaos merah dengan celana training panjang terisak saat berjalan menuju ambulans membawa barang-barang pribadinya.

Masker juga dipakainya untuk mencegah penularan penyakit yang diidapnya.

Perempuan yang diduga ibu dari anak lelaki ini membukakan pintu gerbang rumahnya sehingga jalan menuju ambulans terbuka.

Baca Juga: Ajudan Dinyatakan Positif COVID-19, PM Israel Benjamin Netanyahu Dikarantina

Sambil sesekali mengusap air matanya, bocah itu terus berjalan diantar lelaki paruh baya.

Keluarganya menyemangati agar ia cepat sembuh dan kembali pulang ke rumah.

Jarak pintu gerbang dengan ambulans cukup jauh, namun dalam jangkauan kamera perekam.

Keluarganya juga terisak dan masih bertahan di pintu gerbang rumah sembari mengucap terima kasih kepada petugas kesehatan yang menjemput bocah itu.

Usai pintu ambulans ditutup, mereka mendekat untuk memberi salam terakhir.

Baca Juga: Hasil Rapid Test, Ridwan Kamil: Sukabumi Kota Pertama di Jawa Barat yang Lakukan Karantina Wilayah

Kepergian yang tak pasti ini membuat semua anggota keluarga benar-benar menangis saat memberi salam terakhir.

Mereka melambaikan tangan meski tak dibalas bocah itu saking sedihnya.

"Telepon ayah, yah!" ujar lelaki paruh baya yang mengantarnya saat mobil ambulans itu berlalu.""

Sumber Artikel dari https://www.pikiran-rakyat.com/internasional/pr-01358540/video-perpisahan-pasien-covid-19-dengan-orangtua-menangis-lambaikan-tangan-dari-ambulans?

Editor: Abdullah Mu'min

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x