Hand Sanitizer di dalam Mobil Meledak, Seorang Anak Jadi Korban

- 16 Mei 2020, 07:10 WIB
ILUSTRASI Ledakan
ILUSTRASI Ledakan /PIXABAY/.*/PIXABAY

MANTRA SUKABUMI – Saat ini dengan adanya wabah penyakit virus Corona selain berdampak negatif pada kehidupan, namun tanpa disadari dampak positif dari pandemi ini sangatlah besar pula.

Untuk dapat mencegah tertular virus, manusia diharuskan untuk selalu menjaga kebersihan dari situlah, kesadaran manusia untuk selalu berprilaku hidup bersih dan sehat karena adanya pandemi Covid-19 ini.

Baca Juga: Perantau Nekat Pulang dari Bekasi,Tularkan 11 Anggota Keluarganya Hingga 1 Desa di Kuningan Lockdown

Salah satu pola hidup bersih dalam mencegah terjangkitnya virus Corona yakni sering mencuci tangan dan juga dianjurkannya menggunkan hand sanitizer.

Cairan yang sering di bawa ke mana-mana oleh masyarakat ini guna menjaga tangan tetap bersih, dan tak terkena paparan virus.

Namun, ketika kita membawa hand sanitizer jangan sampai salah tempat untuk menyimpannya, sebab jika di simpan di tempat yang tak benar dapat membahayakan bagi pengguna.

Baca Juga: Pemakaian Masker Kain Bisa Kurangi Asupan Oksigen, Simak Penjelasannya

Seperti dikutip dari situs Cartoq, Olivia Layla, seorang gadis berusia 11 tahun di Inggris, terluka terkena cairan hand sanitizer yang meledak di tangannya, Kamis 14 Mei 2020.

Insiden mengerikan tersebut terjadi di dalam mobil milik orang tuanya. Semua berawal ketika Olivia dan ibunya pergi ke luar rumah menggunakan mobil setelah kebijakan lockdown di Inggris dilonggarkan.

Mobil tersebut diketahui terparkir di depan rumahnya tanpa diselimuti atap. Dan hand sanitizer tersebut diketahui disimpan di dalam mobil yang terpapar matahari saat diparkir sekitar empat minggu itu.

Baca Juga: Beredar Kabar Terkait Refly Harun Sebut Jokowi Lakukan Kecurangan Saat Pilpres 2019, Simak Faktanya

Ketika sang ibu sedang memutar mobilnya, dia pun meraih pembersih tangan itu. Saat dibuka, tutup botolnya pun meledak dan menyemburkan cairan gel panas. Nahasnya, mata kiri gadis itu pun terkena cairan hand sanitizer tersebut.

Sang ibu panik, dan langsung membawa Olivia keluar mobil lalu menggeletakannya di bangku di teras rumahnya.

Dilansir kembali dari 100KPJ, mata gadis itu pun langsung dibilas dengan air sebagai pertolongan pertama oleh ibu dan ayahnya yang datang karena kaget akan insiden itu. Kejadian ini terekam oleh CCTV di daerah rumahnya.

Baca Juga: Dihantam Ombak saat Pulang Melaut, Nelayan Tegalbuleud Hilang di Muara Cikaso

Artikel ini telah tayang sebelumnya di laman PikranRakyat-Cirebon.com dengan judul "Diduga Suhu Panas Tinggi, Hand Sanitizer Meledak di Dalam Mobil, Anak 11 Tahun Jadi Korban."

Setelah dilakukan pertolongan pertama, mata Olivia tampak ditutupi perban, namun dia terlihat masih kesakitan.

Belum dipastikan, mata Olivia terluka karena terkena cairan hand sanitizer itu atau tutup botolnya yang terpental saat meledak.

Namun, perlu diketahui, cairan pembersih tangan itu memiliki kandungan alkohol yang tinggi semestinya disimpan di tempat yang benar.

Para ahli mengatakan, hand sanitizer sebaiknya disimpan di tempat yang sejuk dan kering serta jauh dari paparan sinar matahari langsung.

Baca Juga: Pandemi Covid-19 Jadi Ancaman Penyakit Mental, WHO: Perlu Prioritas yang Harus Segera Diatasi

Suhu tempat penyimpanannya pun harus di bawah 40 derajat celcius. Apabila di bawah sinar matahari langsung, suhu kabin mobil dapat naik dengan cepat.

Bahkan bisa naik 10-20 derajat lebih tinggi dibanding suhu di luar mobil. Para pengguna pun disarankan menyimpan hand sanitizer di dalam tas dan membawanya.

Dengan cara ini, produk tidak akan menjadi terlalu panas. Pasalnya, pembersih tangan yang panas juga dapat menyebabkan iritasi kulit. (Evi Sapitri)**

Editor: Encep Faiz

Sumber: Pikiran Rakyat Cirebon


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah