AS dan Tiongkok Makin Memanas, Perburuk Penelitian Tentang COVID-19

- 17 Mei 2020, 10:00 WIB
TIONGKOK melaporkan kasus virus corona terbarunya, gelombang kedua.*
TIONGKOK melaporkan kasus virus corona terbarunya, gelombang kedua.* /AFP

MANTRA SUKABUMI – Ketegangan antara Amerika Serika dengan Tiongkok yang disebabkan oleh penyebaran COVID-19 di seluruh dunia menjadikan ke dua negara tersebut saling serang atas konflik kekuasaan

Akibat konflik politik dari Washington dengan Beijing menjadikan para peneliti terhalangi, yang awalnya peneliti hanya ingin melacak asal mula penyebaran massal pandemi yang kemudian menetralisirnya.

Para peneliti menyayangkan apa yang terjadi dengan konflik dari ke dua negara tersebut di saat negara-negara lain di dunia sibuk mengurusi pandemi ini.

Baca Juga: Beredar Kabar Virus Corona Diklaim Senjata dengan 12 Misi Hancurkan Umat Islam, Simak Faktanya

Belum lagi aksi provokasi yang dilakukan Tiongkok di wilayah perairan sengketa Laut China Selatan yang menjadikan Amerika Serikat dan Tiongkok semakin memanas.

"Kami telah melihat Tiongkok dan Amerika Serikat bereaksi terhadap pandemi ini melalui kacamata geopolitik dan ini sudah sangat mengganggu," ujar asisten senior dewan nirlaba Hubungan Luar Negeri New York David Fidler dikutip dalam SCMP.

Ia juga mengatakan, konflik ini membuatnya sulit untuk menyetujui apa yang akan menjadi fokus penyelidikan investigasi.

Baca Juga: Gegara Corona, 2 Peneliti Wanita Terdampar di Kutub Utara Bertahan Hidup dalam Gubuk Kecil

"Tidak ada yang khawatir mengenai bagaimana Sars akan mempengaruhi distribusi kekuatan dalam sistem internasional," ujar David.

Halaman:

Editor: Encep Faiz

Sumber: Pikiran Rakyat SCMP


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x