Tanggapi Isu Kiamat 21 Juni 2020, Astronom Arab Berpesan Masyarakat Lebih 'Hati-hati'

- 21 Juni 2020, 05:30 WIB
ILUSTRASI gerhana matahari cincin.*
ILUSTRASI gerhana matahari cincin.* /Pixabay//Pixabay

Di langit UEA, bulan akan menutupi 86,31 persen dari cakram matahari.

Dengan kata lain, hanya gerhana matahari parsial dengan cakupan 86,31 persen akan terlihat di UAE.

Baca Juga: Heboh Kiamat Akan Terjadi Minggu Besok, Begini Penjelasan Islam

Ini akan dimulai pada 08.14 waktu setempat ketika bulan akan mulai bergerak di depan matahari. Gerhana akan berakhir pukul 11.12 pagi.

Al Hariri menyarankan masyarakat untuk mengamati peristiwa surgawi ini dengan mengambil semua tindakan pencegahan yang diperlukan.

Dia mengatakan bahwa ini adalah kesempatan bagi kita untuk memahami dinamika ruang dan pergerakan benda yang mengelilingi bumi.

Baca Juga: Misteri Benda Karam di Laut Cisolok Terdeteksi Google Maps, Nelayan: Iya Itu Kapal

Artikel ini sebelumnya telah terbit di laman Pikiranrakyat-Tasikmalaya.com dengan judul Tanggapi Isu Hari Kiamat pada 21 Juni 2020, Astonom Arab: Masyarakat Harap Hati-Hati

Tingkat cakupan disk surya ini tidak akan terjadi dalam 25 tahun ke depan.

Al Hariri mengimbau masyarakat untuk menggunakan kacamata gerhana matahari berkualitas tinggi untuk mengatasi hal yahng tidak diinginkan.

Halaman:

Editor: Encep Faiz

Sumber: Pikiran Rakyat Tasikmalaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah