Agen Federal yang Dikerahkan ke Seattle AS untuk Tangani Aksi Protes Kini Sudah Menarik Diri

- 29 Juli 2020, 15:47 WIB
Seorang petugas penegak hukum federal memegang bola merica saat protes menentang ketidaksetaraan rasial dan kekerasan polisi di Portland, Oregon, AS, 28 Juli 2020. REUTERS / Caitlin Ochs
Seorang petugas penegak hukum federal memegang bola merica saat protes menentang ketidaksetaraan rasial dan kekerasan polisi di Portland, Oregon, AS, 28 Juli 2020. REUTERS / Caitlin Ochs /

MANTRA SUKABUMI - Agen Amerika Serikat yang dikerahkan ke Seattle untuk melindungi properti federal telah meninggalkan kota itu setelah pejabat setempat mengeluh bahwa kehadiran mereka meningkatkan ketegangan, kata walikota Seattle pada hari Selasa.

Pasukan taktis AS tiba di kota terbesar di negara bagian Washington minggu lalu dan bersiap untuk melindungi fasilitas federal setelah serangan terhadap gedung pengadilan federal di Portland, Oregon.

Walikota Jenny Durkan menolak penyebaran itu, dengan mengatakan pihaknya tidak memiliki izin dari pejabat setempat dan dapat menghasut kerusakan properti yang seharusnya dicegah.

Baca Juga: Israel Makin Kacau, Aksi Protes Kian Melebar ke Seluruh Negeri Tuntut Netanyahu Mundur

Dia tweeted pada hari Selasa bahwa Departemen Keamanan Dalam Negeri (DHS) mengatakan kepadanya bahwa agen Unit Taktis Patroli AS telah meninggalkan Seattle. DHS tidak segera menanggapi permintaan komentar.

Durkan adalah di antara walikota Demokrat yang menyerukan diakhirinya kekerasan pada protes terhadap rasisme dan kebrutalan polisi setelah Presiden Republik Donald Trump menggunakan gambar dari kehancuran untuk kampanye pemilihan kembali, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari Reuters 

Jaksa Agung AS William Barr mengatakan pada hari Selasa bahwa agen-agen federal berada di Portland untuk menghentikan "perusuh" menghancurkan gedung pengadilan dan menolak saran Demokrat untuk mempromosikan tema kampanye "hukum dan ketertiban" Trump menjelang pemilihan 3 November.

Baca Juga: Update Harga Emas Antam 24 Karat Rabu 29 Juli 2020

Demonstrasi anti-rasisme meningkat selama akhir pekan, dengan Seattle menyaksikan protes Black Lives Matter terbesarnya dalam beberapa minggu. Seorang pria ditembak dan tewas di demonstrasi Austin, Texas, dan dua pemrotes ditembak dan terluka di Aurora, Colorado.

Halaman:

Editor: Emis Suhendi

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x