MANTRA SUKABUMI - Pengawal Revolusi elit Iran mengatakan mereka meluncurkan rudal balistik dari "kedalaman bumi" pada hari Rabu selama terakhir latihan militer di dekat perairan Teluk yang sensitif.
Sebuah video yang diposting online oleh kantor berita yang terkait dengan TV pemerintah Iran menunjukkan awan debu sebelum rudal melesat ke langit.
Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa "pertama kali di dunia" latihan semacam itu telah dilakukan. Ini memuji "peluncuran rudal balistik yang sukses dari kedalaman Bumi dengan cara yang sepenuhnya disamarkan" sebagai "prestasi penting yang dapat menimbulkan tantangan serius bagi organisasi intelijen musuh", seperti dikutip mantrasukabumi.com dari Aljazeera.
Baca Juga: Tata Cara Penyembelihan Hewan Qurban Saat Pandemi Covid-19
IRGC mengatakan mereka juga merilis bom dari jet tempur Sukhoi Su-22 untuk menargetkan posisi yang telah ditentukan di Pulau Bani Farur di perairan teritorial Iran. "Peluncuran ini dilakukan tanpa platform dan peralatan biasa," kata kepala dirgantara IRGC Brigadir Jenderal Amirali Hajizadeh di televisi pemerintah.
"Rudal yang terkubur tiba-tiba merobek tanah dan mengenai sasaran mereka dengan tepat," katanya, dan menambahkan lagi ini terjadi "untuk pertama kalinya di dunia".
Peluncuran itu terjadi sehari setelah Pengawal menyerang mock-up sebuah kapal induk AS dengan voli rudal dekat Selat Hormuz, jalur pelayaran vital untuk seperlima dari produksi minyak dunia.
Baca Juga: Kisah Abu Qilabah Sahabat yang Ahli Bersyukur
Latihan militer terjadi pada saat ketegangan tinggi antara Teheran dan Washington.