Jamaah Haji Laksanakan Shalat Dzuhur dan Ashar di Situs Suci Gunung Arafah, Masjid Namirah

- 31 Juli 2020, 07:40 WIB
Sejumlah jemaah haji tetap menjaga jarak saat melaksanakan ibadah shalat
Sejumlah jemaah haji tetap menjaga jarak saat melaksanakan ibadah shalat /ANTARA/.*/ANTARA

MANTRA SUKABUMI - Pemerintah Arab Saudi tahun ini tetap melaksanakan rangkaian ibadah haji. Namun jamaah tahun ini terbatas sekitar 1000 jamaah yang terdiri dari 70 persen jamaah asal luar Arab Saudi yang bermukim disana, sementara 30 persen di isi warga asli Arab Saudi.

Hal tersebut dilakukan karena masih mewabahnya pandemi Covid-19 di dunia, termasuk Arab Saudi. Pelaksanaan ibadah haji tahun ini juga dilakukan dengan penerapan protokol kesehatan yang sangat ketat.

Tindakan pencegahan dan layanan terintegrasi yang disediakan oleh pemerintah penjaga Dua Masjid Suci Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud itu dilakukan agar jamaah dapat melakukan ibadah haji dengan cara yang aman dan nyaman.

Baca Juga: Dampak Corona, Pertama Kali Dalam Sejarah Saudi, Larang Umat Islam dari Luar Negeri Untuk Berhaji

Baca Juga: Khutbah Haji di Arafah Diterjemahkan dalam 10 Bahasa, Termasuk Bahasa Indonesia

Menurut Saudi Press Agency, sebagaimana dikutip dari Antara, jamaah haji pada Kamis (30/07/2020) sebelum shalat, jamaah duduk di masjid seluas 110.000 meter persegi itu dengan menjaga jarak sosial.

Jamaah haji melakukan shalat Dhuhur dan Ashar serta mendengarkan khotbah Arafah di Masjid Namirah, sebuah situs suci di Gunung Arafah.

Anggota Dewan Cendekiawan Senior dan Penasihat Kerajaan Sheikh Abdullah bin Suleiman Al-Manea menyampaikan khutbah Arafah sebelum pelaksanaan ibadah shalat.

Dalam khutbah Arafah, Sheikh Abdullah bin Suleiman Al-Manea mengatakan komponen terpenting dari takwa adalah tauhid yaitu tulus mengabdikan semua ibadah hanya kepada Allah.

Halaman:

Editor: Encep Faiz

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x