Tank Israel Menghantam Gaza Menyusul Bentrokan Hingga Kerusuhan di Perbatasan

- 17 Agustus 2020, 15:50 WIB
Seorang bocah lelaki Palestina memeriksa kerusakan di rumah keluarganya setelah serangan udara Israel di kamp pengungsi Buriej, Jalur Gaza tengah, pada hari Sabtu. [Foto Khalil Hamra / AP]
Seorang bocah lelaki Palestina memeriksa kerusakan di rumah keluarganya setelah serangan udara Israel di kamp pengungsi Buriej, Jalur Gaza tengah, pada hari Sabtu. [Foto Khalil Hamra / AP] /

MANTRA SUKABUMI - Tank-tank Israel menghantam sasaran Hamas di Jalur Gaza pada Senin, 17 Agustus dalam apa yang menjadi respons harian terhadap roket Palestina dan bom api udara yang diluncurkan ke Israel selatan dan bentrokan di perbatasan.


"Tank menargetkan sejumlah pos pengamatan militer milik organisasi teror Hamas di Jalur Gaza," kata pernyataan militer dalam bahasa Inggris, merujuk pada kelompok Islam yang menguasai daerah kantong itu.


Militer mengatakan bahwa selain serangan lintas perbatasan dengan bahan peledak dan alat pembakar yang digantung di balon, puluhan orang juga "memicu kerusuhan di sepanjang pagar keamanan Jalur Gaza" pada Minggu malam.

Baca Juga: Selain Cantik, Paskibra Indrian Puspita Ramadhani Miliki Cita-Cita Ini, Baca Selengkapnya

Belum ada laporan tentang korban dari tembakan tank tersebut.


Insiden terbaru mengikuti ketegangan yang meningkat selama seminggu, termasuk bentrokan perbatasan, di mana Israel juga telah menutup penyeberangan barang-barang Kerem Shalom dengan Jalur Gaza dan Minggu menutup zona penangkapan ikan pesisir yang diizinkan di Gaza.**


Dinas pemadam kebakaran Israel di daerah perbatasan melaporkan 28 kebakaran di luar ruangan hari Minggu, dan para petani mengatakan bahwa kerusakan parah terjadi pada kebun alpukat.


Pernyataan dinas kebakaran pada Minggu malam mengatakan bahwa sejak 6 Agustus para penyelidiknya telah mengidentifikasi 149 kebakaran di Israel selatan yang disebabkan oleh balon pembakar dari Gaza.

Baca Juga: Enda (Ungu) Rilis Lagu 'Tentangmu' Berikut Lirik Lengkapnya

Halaman:

Editor: Emis Suhendi

Sumber: CNA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah