MANTRA SUKABUMI - Maladewa telah memperketat persyaratan masuk bagi wisatawan setelah lonjakan infeksi virus korona lebih dari selusin resor, kata kementerian luar negeri, Rabu 2 September 2020.
Kepulauan Samudra Hindia membuka kembali pulau resor mewahnya pada pertengahan Juli setelah penguncian selama berbulan-bulan, dan tidak mengharuskan pengunjung untuk diuji atau membawa sertifikat bebas virus saat memasuki negara itu.
Sejak itu, 29 staf lokal dan 16 orang asing dinyatakan positif di resor, kata para pejabat, di mana mereka juga diisolasi.
Baca Juga: Wajib Tahu, Pemerintah Salurkan BLT Rp500.000 Kepada Masyarakat, Berikut Calon Penerimanya
Baca Juga: Kabar Gembira Selain BLT Rp600 Ribu, Kemensos dan Bulog Salurkan Bansos Kepada 10 Juta Keluarga
Dikutip mantrasukabumi.com dari CNA, berdasarkan pedoman baru, semua wisatawan akan diminta untuk menunjukkan hasil tes COVID-19 negatif pada saat pertama kali tiba.
Pariwisata adalah penggerak ekonomi utama bagi Maladewa, surga pulau tropis yang populer dengan berbulan madu dan selebriti.
Pihak berwenang berharap wisatawan akan berbondong-bondong kembali ke kepulauan 1.190 pulau karang kecil itu setelah penerbangan internasional dimulai kembali.
Baca Juga: Ingat BLT Rp 2,4 Juta UMKM Hanya Untuk Pemilik 3 Rekening Ini
Tetapi hanya 5.200 turis yang mengunjungi negara itu dalam sebulan sejak 15 Juli, sebagian kecil dari rata-rata 141.000 per bulan sebelum pandemi.