Network
MANTRA SUKABUMI – Perkembangan pembuatan vaksin yang dilakukan beberapa negara yang diklaim mampu menyembuhkan pasien yang terpapar Covid-19.
Seperti vaksin yang dikembangkan oleh Rusia yakni Sputnik V, disebutkan bahwa vaksin tersebut dapt menghasilkan antibodi penetral lebih tinggi dibandingkan antibodi yang muncul dari pasien yang sembuh usai terinfeksi virus Covid-19.
Tercatat 1,4 hingga 1,5 kli lebih tingga antibodi yng dihasilkan dari vaksin buatan Rusia tersebut.
Baca Juga: UNICEF Mengatakan akan Mengeluarkan Vaksin untuk Covid-19 yang Diproduksi oleh 28 Produsen
Baca Juga: China Produksi Vaksin Covid-19 untuk 200 Ribu Pekerja Huawei dan Juga Militer
Pada Jumat waktu Indonesia, pengembang vaksin tersebut Institut Gamaleya, Rusia mengungkapkan hal tersebut berdasarkan hasil uji klinis tahap I dan II.
"Dalam riset imunogenisitas (kemampuan zat asing memicu respons imun) vaksin ini, kami berhasil menunjukkan bahwa 100% relawan memperlihatkan respons imunitas humoral dan selular," kata peneliti Gamaleya, Irina Dolzhikova seperti dikutip Mantrasukabumi.com dari RRI pada Sabtu, 5 September 2020.
Dolzhikova menjelasakan bahwa hasil dari uji klinis yang telah dilakukan tak ada efek yng serius yang ditunjukkan hingga saat ini.
Namun, kebanyakan efek yang timbul hanya bersifat ringan, dan rasa nyeri akibat bekas suntikan, nyeri otot, hipotermia dan sakit kepala.
