Network
MANTRA SUKABUMI - Presiden Moon Jae-in mengatakan Sabtu bahwa kesepakatan KTT Pyongyang dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong-un harus dilaksanakan meskipun ada pembatasan di dalam dan luar negeri, menandai ulang tahun kedua penandatanganannya.
Dia menekankan bahwa komitmen Seoul untuk perdamaian tetap teguh, sementara perjanjian tersebut belum dipenuhi dengan cepat karena "batasan internal dan eksternal."
Dalam pesan yang diunggah di Facebook, presiden mengenang pidato bersejarahnya di depan 150.000 warga Pyongyang di Stadion May Day di ibu kota Korea Utara dua tahun lalu.
Baca Juga: Korsel Laporkan 82 Kasus Corona Selama 24 Jam Ditengah Tingkat Kematian Meningkat Hingga 1,67 Persen
Baca Juga: Disaat Penghormatan Mantan Presiden Lee Teng-Hui, China Kirim Pesawat Tempur ke Taiwan
"Bersama dengan Ketua Kim Jong-un, saya menyatakan denuklirisasi dan perdamaian di Semenanjung Korea," tulisnya, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari The Korea Herald.
Sebuah kesepakatan "konkrit dan praktis" dicapai di bidang militer, yang mengarah pada demiliterisasi Panmunjom, desa gencatan senjata dan penggalian sisa-sisa di Arrowhead Hill, medan perang utama selama Perang Korea 1950-53, tambahnya.
"Sejak itu tidak ada satupun bentrokan bersenjata antara Selatan dan Utara," kata Moon. "Ini kemajuan yang sangat berharga, yang tidak mungkin terjadi tanpa keinginan rakyat yang menginginkan perdamaian dan dukungan komunitas internasional."
Baca Juga: Daun Handeuleum Tidak Banyak yang Tahu Ternyata Banyak Manfaatnya, Salah-satunya Mengobati Rematik
Baca Juga: Pilih Transaksi Digital Selama Masa PSBB, Simak Cara Top Up ShopeePay
