Baca Juga: Siap-Siap Timnas U-19 Garuda Muda Indonesia Segera Tanding Lagi, Lawannya Tim Tangguh Eropa
Baca Juga: Benarkah, Ada Intervensi Terhadap KAMI dari Istana, Fahri Hamzah : Ada Agenda Pribadi
Selain itu, beberapa waktu lalu Pakar kesehatan mental mengatakan Trump memiliki kepribadian paranoid dan delusif. Para pakar mengatakan sudah menjadi tanggung jawab mereka untuk memperingatkan publik Amerika akan bahaya kondisi psikologis Trump terhadap negara.
Dr Brandy Lee, asisten profesor di Fakultas Psikiatri Yale mengatakan bahwa penyakit kejiwaan Trump sangat jelas.
“Menurut saya sekarang publik sudah mulai menyadari hal ini," ucapnya.
Menurtunya, Donald Trump memiliki “penyakit kejiwaan yang berbahaya” dan tidak cakap menjadi pemimpin Amerika Serikat.**