Turki Memilih Bungkam Soal Kemenangan Joe Biden

- 8 November 2020, 20:10 WIB
Ilustrasi Istanbul, Turki.
Ilustrasi Istanbul, Turki. /Pixabay/xxoktayxx/

MANTRA SUKABUMI - Turki memilih tutup mulut soal kemenangan Joe Biden di pemilihan presiden Amerika Serikat pada Minggu, 8 November 2020. Wakil Presiden Turki Fuat Oktay mengatakan kemenangan Biden tidak akan mengubah hubungan antara AS dan Turki, meskipun Ankara akan terus menekan Washington tentang Suriah serta perbedaan kebijakan lainnya.

Turki akan kehilangan lebih banyak dari kebanyakan negara lain dari kemenangan Biden karena ia diharapkan untuk memperkuat sikap AS terhadap intervensi militer luar negeri Presiden Tayyip Erdogan dan kerja sama yang lebih erat dengan Rusia, seperti dilansir dari arabnews.com oleh mantrasukabumi.com.

Batu sandungan besar lainnya adalah penolakan Washington untuk mengekstradisi ulama Muslim yang berbasis di AS, Fethullah Gulen, yang menurut Ankara telah mengatur kudeta yang gagal pada tahun 2016.

Baca Juga: Nikmati Makan Kenyang dan Hemat Dengan ShopeePay Deals Rp1

Baca Juga: Angin Puting Beliung Kembali Terjang Sukabumi, Puluhan Rumah di Cidahu Rusak

Dalam sebuah wawancara dengan Kanal 7, Oktay mengatakan bahwa meskipun persahabatan antara Erdogan dan Donald Trump telah membantu negara-negara tersebut mengatasi beberapa masalah mereka, komunikasi antara Ankara dan Washington akan beroperasi seperti sebelumnya.

“Tidak ada yang akan berubah untuk Turki,” kata Oktay. “Komunikasi antar ke dua negara akan berjalan seperti sebelumnya, tetapi tentu saja akan ada masa transisi,” katanya, seraya menambahkan Ankara akan memantau dengan teliti pendekatan kebijakan luar negeri Biden.

Dia mengatakan Turki akan menekan pemerintahan AS berikutnya untuk berhenti mendukung kelompok militan Kurdi di Suriah, serta untuk mengekstradisi Gulen.

“Kami mengalami upaya kudeta. Orang yang melakukan ini berada di Amerika Serikat. Tidak ada yang lebih alami daripada meminta ekstradisinya, ”kata Oktay.

“Ini adalah proses yang dimulai lebih awal dan akan berlanjut dengan administrasi ini. Kami akan semakin melanjutkan tekanan kami, ”katanya.

Halaman:

Editor: Emis Suhendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x