MANTRA SUKABUMI – Dalam pidatonya pada hari Sabtu, Presiden Terpilih Amerika Serikat Joe Biden, mengidentifikasi krisis iklim sebagai salah satu prioritas utamanya.
Biden mengatakan Amerika harus mengerahkan "kekuatan sains" dalam "pertempuran untuk menyelamatkan planet kita."
Terpilihnya Joe Biden sebagai presiden AS merupakan kabar baik bagi lingkungan. Menjelang pemilihan, Biden dengan tepat menyebut posisi Donald Trump tentang iklim yang sembrono, tidak bertanggung jawab dan tidak dapat diterima.
Baca Juga: Kampanye ShopeePay Deals Rp1 Lebih Meriah di 11 November
Baca Juga: Anggota Parlemen Muslim Myanmar Berjanji untuk Memperjuangkan Hak-hak Minoritas yang Tertindas
Kemudian menguraikan rencana kebijakannya, yakni bergabung kembali dengan Perjanjian Iklim Paris, menginvestasikan $ 1,7 triliun untuk memastikan bahwa pada tahun 2050 negara ini akan menjadi ekonomi energi bersih 100% dengan emisi nol bersih.
Lalu dengan mekanisme penegakan hukum untuk mencapai tujuan berinvestasi dalam teknologi bersih, hentikan investasi dalam bisnis yang mempengaruhi iklim dan lingkungan, dan membawa dunia bersama AS untuk mempercepat aksi iklim.
Komitmen Biden untuk memerangi krisis iklim akan menguntungkan India, negara yang rentan terhadap fenomena tersebut.
Dikutip mantrasukabumi.com dari hindustantimes.com, bahwa dampak dari perubahan iklim merupakan penghalang untuk mencapai hasil pembangunannya.