Hati-hati, Jika Terserang penyakit ini Anda Miliki Risiko Tinggi Terkena Serangan Jantung

4 Maret 2021, 20:43 WIB
Ilustrasi serangan jantung. /PIXABAY/Pexels

MANTRA SUKABUMI - Risiko serangan jantung dapat Anda derita jika Anda sedang mengalami penyakit berikut ini.

Anda harus hati-hati dan waspada apabila Anda terserang penyakit ini. Jika tidak tertangani dengan serius, risiko terkena serangan jantung semakin tinggi.

Lakukanlah pola hidup sehat dan konsumsi makanan sehat agar Anda terhindar dari serangan jantung dan penyakit lainnya.

Baca Juga: Kamu Senang Shopping? Coba Cari Tahu Tipe yang Manakah Kamu

Baca Juga: KLB Ilegal Moeldoko akan Digelar Besok, Andi Arief Harap Mafud MD Larang Kudeta karena Jokowi Sudah Tak Dengar

Untuk diketahui, beberapa penyakit ini bisa memicu serangan jantung, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari The Healthy, Kamis, 4 Maret 2021.

Berikut sejumlah penyakit yang bisa meningkatkan risiko serangan jantung.

1. HIV

“Sudah sangat diketahui bahwa orang dengan HIV memiliki risiko serangan jantung yang lebih tinggi,” kata Dr. Cloonan. 

"Ini dianggap terkait dengan peradangan kronis. Virus menyebabkan aktivasi kronis dari sistem kekebalan, yang menyebabkan molekul yang disebut sitokin bersirkulasi dan merusak arteri seiring waktu," sambungnya.

2. Radang paru-paru

Menurut penelitian, pasien yang mengalami infeksi paru-paru yang memerlukan perawatan di rumah sakit memiliki risiko enam kali lebih besar terkena kardiovaskular.

Baca Juga: Moeldoko Berangkat ke KLB, Andi Arief: Mudah-mudahan Jokowi dan Mensesneg Juga Mahfud MD Tak Tahu

3. Influenza 

Menurut penelitian London School of Hygiene and Tropical Medicine yang diterbitkan The New England Journal of Medicine menemukan bahwa influenza adalah salah satu penyakit pernapasan yang dapat meningkatkan risiko terkena serangan jantung. 

4. Infeksi saluran kemih (ISK)

Salah satu infeksi paling umum yang mendahului kejadian penyakit jantung koroner dan stoke adalah infeksi saluran kemih, diikuti oleh pneumonia, selulitis (infeksi jaringan dalam yang berpotensi serius), dan infeksi darah. 

5. Bronkitis

Menurut studi The New England Journal of Medicine, bronkitis dapat meningkatkan risiko serangan jantung atau stroke

Baca Juga: Status Tersangka Dinyatakan Gugur, Bareskrim Polri Hentikan Penyidikan Tewasnya 6 Laskar FPI

Menurut penelitian, risiko serangan jantung meningkat lima kali lipat dan risiko stroke meningkat tiga kali lipat selama tiga hari pertama setelah diagnosis infeksi saluran pernapasan.

6. Infeksi mulut

Beberapa populasi bakteri di dalam mulut Anda dapat merusak jantung Anda. Penyebabnya termasuk infeksi gigi, radang gusi, dan periodontitis.

Untuk mencegah Infeksi mulut, sikat gigi Anda dua kali sehari, bersihkan gigi setiap hari, kunjungi dokter gigi untuk pembersihan dua kali setahun, dan perhatikan segera tanda-tanda penyakit gigi atau gusi yang terinfeksi. 

7. Infeksi darah

Baca Juga: Elit Demokrat: KLB Terancam Gagal Usai Muncul Nama Marzuki Alie yang Berakibat Pada Macetnya Logistik

“Saat bakteri masuk ke dalam darah, itu pertanda bahwa infeksi sudah di luar kendali,” ujar Dr. Cloonan. 

“Ini dapat memperburuk risiko serangan jantung atau stroke,” sambungnya.

Tetap semangat dan lakukan pola makan sehat agar Anda terhindar dari berbagai penyakit terutama serangan jantung.***

Editor: Robi Maulana

Sumber: Thehealthy

Tags

Terkini

Terpopuler